Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Berita terkini ekonomi dan bisnis hingga Jumat sore, 26 Juli 2024 dimulai dengan cerita pemegang saham individu yang diundang Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan atau RUPST PT Indofarma Tbk (INAF).
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kemudian informasi mengenai penjelasan Badan Pengawas Obat dan Makanan atau BPOM tentang roti Aoka yang bisa awet hingga 3 bulan dibandingkan produk serupa pada umumnya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Selain itu berita tentang viral anak kecil menjalani cuci darah atau hemodialisis di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo atau RSCM. Berikut penjelasan dari ketiga berita tersebut:
1. Cerita Pemegang Saham Indofarma Ditolak Masuk Ruang Rapat
PT Indofarma Tbk (INAF) menyatakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Tahun Buku 2023 tidak mencapai kuorum dan ditunda hingga 10 sampai 21 hari sejak RUPST pertama. Beberapa pemegang saham individu INAF yang telah hadir turut menanggapi penundaan ini.
Alvano, salah satu pemegang saham pribadi yang juga diundang mengikuti rapat, menyebutkan bahwa ini kali pertama ia mendatangi rapat yang dinyatakan tidak memenuhi kuorum. “Baru sekali yang saya datang, kemarin-kemarin nggak bisa masuk,” ujar Alvano kepada Tempo usai penundaan RUPS Tahunan Indofarma, di Gedung Indonesia Health Learning Institute (IHLI) Bio Farma Group, Jakarta Timur, pada Kamis, 25 Juli 2024.
Tahun lalu, ia pernah ditolak masuk ke dalam ruang rapat dengan alasan kuota peserta rapat sudah penuh. Meski sudah mengantongi undangan resmi, rapat pemegang saham itu diperuntukkan khusus untuk pihak internal. “Tahun lalu, masuk ke sini kita nggak dikasih masuk. Di depan ditanyain. Nggak boleh, disuruh pulang,” katanya.
Baca berita selengkapnya di sini.
2. BPOM Jelaskan Roti Aoka Bisa Awet hingga 3 Bulan
Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menjelaskan alasan roti Aoka bisa awet berbulan-bulan dibanding produk serupa pada umumnya. Pelaksana Tugas Deputi III BPOM Ema Setyawati mengatakan hal itu terjadi karena proses pembuatan roti Aoka melewati sterilisasi dan metode pengawetan pasteurisasi.
"Teknologi pengawetan itu macam-macam, bisa diberikan pengawet, bisa dengan cara produksi olahan pangan yang baik dengan teknologi pengawetan," kata Ema dalam konferensi pers secara daring, Kamis, 25 Juli 2024.
Ema mengatakan proses pengawetan pada roti Aoka menerapkan teknologi sterilisasi menggunakan sinar ultraviolet. Selain itu, kata dia, proses pengawetan produk tersebut juga menggunakan teknik sterilisasi pemanasan atau pasteurisasi.
Baca berita selengkapnya di sini.
3. Viral Banyak Bocil Cuci Darah, Ini Penjelasan Dokter Spesialis Anak RSCM
Kesehatan ginjal pada anak menjadi perhatian masyarakat setelah sempat viral di media sosial, sejumlah anak menjalani hemodialisis atau cuci darah di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta.
Dokter spesialis anak RSCM, Eka Laksmi Hidayati, mengatakan banyaknya anak yang menjalani dialisis di sana karena RSCM menjadi rumah sakit rujukan bahkan dari luar Jawa.
Dalam siaran di Jakarta, Kamis, 25 Juli 2024, Eka mengatakan saat ini terdapat sekitar 60 anak menjalani dialisis secara rutin yang 30 anak di antaranya menjalani hemodialisis.
"Karena mereka juga melihat bahwa sudah ada rujukan yang bisa mereka kirim, kemudian jadi banyak yang juga mengirimkan. Itu yang menyebabkan berkumpulnya jadi banyak, dan itu juga membuat Kementerian Kesehatan merasa bahwa memang ini harus disebarkan pelayanan untuk ginjal anak ini, dan sedang dikerjakan hal tersebut," katanya.
Baca berita selengkapnya di sini.