Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Bisnis

YLKI Dorong PLN Bayarkan Kompensasi kepada Pelanggan Terdampak Pemadaman Listrik Bergilir di Sumatera

PLN harus bergerak cepat dan memberikan kompensasi kepada konsumen sesuai dengan aturan yang berlaku.

5 Juni 2024 | 17.40 WIB

Pekerja merapikan susunan sepatu di salah satu toko yang menggunakan penerangan tambahan saat pemadaman listrik di Palembang, Sumatera Selatan, Selasa, 4 Juni 2024. Jaringan listrik PLN di lima Provinsi yaitu Sumatera Selatan, Lampung, Bengkulu, Jambi dan Kepulauan Bangka Belitung mengalami pemadaman serentak akibat adanya gangguan transmisi SUTT 275 kV Linggau-Lahat, Sumatera Selatan. ANTARA/Nova Wahyudi
Perbesar
Pekerja merapikan susunan sepatu di salah satu toko yang menggunakan penerangan tambahan saat pemadaman listrik di Palembang, Sumatera Selatan, Selasa, 4 Juni 2024. Jaringan listrik PLN di lima Provinsi yaitu Sumatera Selatan, Lampung, Bengkulu, Jambi dan Kepulauan Bangka Belitung mengalami pemadaman serentak akibat adanya gangguan transmisi SUTT 275 kV Linggau-Lahat, Sumatera Selatan. ANTARA/Nova Wahyudi

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Padang - Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) menyatakan Perusahaan Listrik Negara (PLN) harus memberikan kompensasi kepada pelanggan yang terdampak pemadaman listrik di Pulau Sumatera.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

"PLN musti memberikan kompensasi, sesuai dengan regulasi yang berlaku terkait dengan tingkat mutu pelayanan yang dimandatkan oleh pemerintah," kata Ketua Harian YLKI Tulus Abadi kepada Tempo pada Rabu 5 Juni 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Menurut dia, PLN harus bergerak cepat dan memberikan kompensasi kepada konsumen sesuai dengan aturan yang berlaku.

PLN, kata dia, harus berkomitmen agar kejadian serupa tidak terulang lagi. Sebab, akan memicu kerugian sosial dan ekonomi yang signifikan. 

Selain itu, pihak manajemen PLN harus segera menemukan penyebabnya. Lalu  mengumumkan hal tersebut secara terbuka kepada publik. Tidak hanya itu, PLN harus mampu melakukan mitigasi dampak terhadap pemadaman tersebut. "Pemadaman ini akan merugikan masyarakat khususnya bagi sektor bisnis dan industri," ucapnya.

Manajer Komunikasi UID PLN Sumbar mengatakan jika PLN akan berupaya memberikan yang terbaik untuk pelanggan. "Pemberian kompensasi akan dilakukan sesuai ketentuan yang berlaku," katanya.

Sementara itu, pemadaman listrik masih terjadi di beberapa daerah di Sumatera Barat seperti Kota Padang, Kota Payakumbuh dan Kabupaten Agam. 

Pemadaman ini juga dilaporkan terjadi di Provinsi Sumatra Selatan, Sumatra Utara, Aceh dan Bandar Lampung.

Pemadaman listrik ini sudah terjadi pada Selasa 4 Juni 2024 sejak pukul 10.53 WIB. Pemadaman ini terjadi karena ada gangguan pada jaringan Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) 275 kV Linggau-Lahat. Sistem transmisi ini merupakan jaringan interkoneksi yang terhubung dengan sejumlah wilayah di Sumatera.

Fachri Hamzah

Kontributor Tempo di Padang, Sumatera Barat

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus