Sejumlah petugas medis membantu pernafasan atlet putri yang sedang pingsan seusai mengikuti pertandingan final cabang atletik nomor 5000 meter putri pada Pekan Olahraga Nasional XVIII, di stadion Atletik, Komplek Rumbai Sport Centre, Pekanbaru, Riau, Senin (10/9). TEMPO/Imam Sukamto
Atlet lari Kontingen Jawa Timur Tri Setyo Utami (kanan), mendapatkan ucapan selamat dari sesama atlet seusai meraih medali emas dalam pertandingan final cabang atletik nomor 200 meter putri pada Pekan Olahraga Nasional XVIII, di stadion Atletik, Komplek Rumbai Sport Centre, Pekanbaru, Riau, Senin (10/9). TEMPO/Imam Sukamto
Atlet lari Kontingen Jawa Timur Tri Setyo Utami, mengibarkan bendera seusai meraih medali emas dalam pertandingan final cabang atletik nomor 200 meter putri pada Pekan Olahraga Nasional XVIII, di stadion Atletik, Komplek Rumbai Sport Centre, Pekanbaru, Riau, Senin (10/9). TEMPO/Imam Sukamto
Atlet lari Kontingen Papua Barat John Murray, beristirahat setelah gagal meraih medali emas dalam pertandingan final cabang atletik nomor 200 meter putra pada Pekan Olahraga Nasional XVIII, di stadion Atletik, Komplek Rumbai Sport Centre, Pekanbaru, Riau, Senin (10/9). TEMPO/Imam Sukamto
Atlet lari Kontingen Jawa Tengah Agus Prayogo, merayakan kemenangan atas keberhasilannya meraih medali emas dalam pertandingan final cabang atletik nomor 5.000 meter pada Pekan Olahraga Nasional XVIII, di stadion Atletik, Komplek Rumbai Sport Centre, Pekanbaru, Riau, Senin (10/9). TEMPO/Imam Sukamto
Atlet lari Kontingen Jawa Timur Edy Jakaria memperlihatkan medali emas cabang lari 110 meter gawang putra pada PON XVIII, di stadion Atletik, Komplek Rumbai Sport Centre, Pekanbaru, Riau, Senin (10/9). TEMPO/Imam Sukamto
