Foto

Menikmati Danau Segara Anak, Hasil Letusan Dasyat Gunung Samalas

19 November 2013 | 16.38 WIB

https://statik.tempo.co/data/2013/11/19/id_238672/238672_650.jpg
Perbesar
Foto 1 dari 6

Pemandangan Danau Segara Anak dari arah Sembalun, Lombok, (20/10). Danau indah berwarna biru ini terbentuk akibat meletusnya gunung Samalas pada 1257. Kini danau ini menjadi daya tarik para wisatawan saat mendaki gunung Rinjani. Tempo/Tony Hartawan

https://statik.tempo.co/data/2013/11/19/id_238675/238675_650.jpg
Perbesar
Foto 2 dari 6

Seorang memancing di Danau Segara Anak, Lombok, (20/10). Nama Segara Anak berarti anak laut diberikan untuk itu karena warna biru sehingga menjadi tempat wisata favorit bagi pendaki gunung Rinjani. Tempo/Tony Hartawan

https://statik.tempo.co/data/2013/11/19/id_238677/238677_650.jpg
Perbesar
Foto 3 dari 6

Danau Segara Anak di Lombok, (20/10). Danau ini terbentuk akibat meletusnya gunung Samalas pada 1257. Tim Peneliti menemukan bahwa terdapatnya 40 kubik kilometer batu dan abu terlontar dari Gunung Samala hingga ke Eropa. Tempo/Tony Hartawan

https://statik.tempo.co/data/2013/11/19/id_238679/238679_650.jpg
Perbesar
Foto 4 dari 6

Danau Segara Anak dilihat dari Puncak Rinjani, Lombok, (20/10). Terbentuknya danau ini akibat letusan dasyat gunung Samalas pada 1257 yang mana letusannya tersebut mengakibatkan penyebaran erupsi hingga ke dua kutub di dunia. Tempo/Tony Hartawan

https://statik.tempo.co/data/2013/11/19/id_238681/238681_650.jpg
Perbesar
Foto 5 dari 6

Danau Segara Anak di Lombok, Nusa Tenggara Barat, (20/10). Danau Segara Anak ini terbentuk akibat meletusnya Gunung Samalas pada tahun 1257. Letusan gunung Samalas mengakibatkan terbentuknya Kaldera dan Danau Segara Anak yang indah. Tempo/Tony Hartawan

https://statik.tempo.co/data/2013/11/19/id_238683/238683_650.jpg
Perbesar
Foto 6 dari 6

Gunung Baru yang merupakan anak dari gunung Rinjani ini memiliki ketinggian 2.296 - 2376 m dpl. Disekitar gunung Baru ini terdapat pemandangan indah yaitu, Danau Segara Anak di Lombok, Nusa Tenggara Barat, (20/10). Tempo/Tony Hartawan

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus