Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Hubungan yang Anda jalin selama beberapa waktu bersama pasangan tentu ingin mencapai jenjang yang lebih serius alias pernikahan. Sayangnya, tidak semua hubungan dapat berakhir di pelaminan. Banyak pasangan yang menyadari ketidakcocokan setelah menjalin hubungan yang cukup lama.
Baca juga: Mantan Pacar Cinta Laura Sebar Foto Mesra, Begini Kata Psikolog
Agar tidak menghabiskan banyak waktu, kenali hubungan yang tidak akan berujung pada pernikahan. Dikutip bari Bustle, berikut adalah beberapa di antaranya.
1. Pasangan menolak untuk menggunakan kata ‘kita’
Perhatikan cara pasangan Anda berkomunikasi tentang masa depan dengan Anda maupun orang-orang di sekitarnya. Apakah ia menggambarkannya dengan kata ‘saya’ sebagai pribadi individual atau ‘kita’ yang merujuk pada Anda dan pasangan. Pilihan kata ganti ini tentu dapat menggambarkan perhitungannya tentang kebutuhan dan keperluan Anda di hidupnya.
“Kalau dia berkata bahwa dirinya tidak sabar menanti liburan bersama keluarga ketimbang menanti liburan kita bersama keluarga, Anda tentu tahu kemana prioritasnya,” kata psikolog Jodie Stein.
2. Tidak bisa membagi waktu
Memberi kabar dan terus berhubungan dengan pasangan tentu adalah hal yang baik untuk dilakukan. Meski demikian, ini dapat berubah menjadi buruk saat dilakukan secara berlebihan. Spesialis perpisahan pemulihan dan kencan, Cherlyn Chong, mengatakan bahwa seiring bertambahnya usia, tanggung jawab keduanya pun bertambah.
Apabila Anda dan pasangan tidak bisa membagi aktivitas antara pekerjaan dan hubungan, tentu akan berpengaruh pada keseriusan ke jenjang pernikahan. Oleh karena itu, menjaga keseimbangan adalah hal yang penting sebelum memikirkan rumah tangga.
3. Pasangan bersikap egois
Dalam hubungan suami istri, Anda dan pasangan dituntut untuk selalu rendah hati. Apabila keduanya tidak bisa meredam emosi dan terus bersikap egois, jangan pernah berpikir bahwa pernikahan bisa diraih. Alih-alih hidup bahagia, Anda dan pasangan justru akan sangat mudah berpisah. “Keseriusan hanya bisa dilihat dari bagaimana pasangan menghargai dan menunjukkan sikap butuh kepada Anda,” kata ahli kencan, Treva Brandon Scharf.
4. Hubungan Anda ditandai putus-nyambung
Bagi sebagian orang, putus dan kemudian kembali bersama lagi adalah hal yang biasa. Namun tahukah Anda bahwa hal tersebut adalah salah satu tanda bahwa hubungan Anda mungkin tidak akan berjalan baik hingga pernikahan?
Baca juga: 7 Langkah Menjauhi Selingkuh, Bukan Hanya Soal Hubungan Seksual
Spesialis perpisahan pemulihan dan kencan, Cherlyn Chong, dapat menyimpulkan bahwa Anda maupun pasangan tidak menganggap hubungan sebagai sesuatu yang serius. Lalu, bagaimana jika nanti Anda menikah? Cerai dan kembali menikah tentu bukan suatu hal yang Anda inginkan.
SARAH ERVINA DARA SIYAHAILATUA | BUSTLE
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini