Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Gaya Hidup

Cara Mengatasi Kerutan di Dahi, dari Produk Kolagen hingga Laser

Meskipun kerutan di dahi sukar dihindari, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi kerutan tersebut

7 Agustus 2020 | 14.30 WIB

Ilustrasi wanita sedih dengan kulitnya yang mulai keriput. shutterstock.com
Perbesar
Ilustrasi wanita sedih dengan kulitnya yang mulai keriput. shutterstock.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Kerutan berupa garis lurus di dahi merupakan hal yang dapat mengganggu penampilan seseorang. Seiring bertambahnya usia, kerutan tersebut bisa terus bertambah, bahkan menjadi semakin buruk.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Menurut Asisten profesor klinis dermatologi di Rumah Sakit Yale New Heaven, Deanne Mraz Robinson, kerutan di dahi disebabkan oleh gerakan otot dahi yang berulang-ulang. “Kerutan itu dapat terbentuk sejak usia 20 sampai 30 tahun  tergantung anatomi dan seberapa sering kita menggunakan otot dahi tersebut,” kata Robinson dikutip dari laman Good Housekeeping, Jumat 7 Agustus 2020.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Robinson juga menambahkan, paparan sinar matahari dapat memperburuk kerutan di dahi. Hal ini  karena radiasi sinar UV dari matahari akan merusak kolagen sebagai bahan penyusun kulit. Faktor tersebut membuat kerutan di dahi menjadi sulit dihindari. Meskipun demikian, masih ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi kerutan tersebut. 

Cara mengatasi kerutan di dahi

1. Menggunakan produk kecantikan

Gunakan produk perawatan kulit seperti krim atau serum yang mengandung bahan-bahan penghasil kolagen seperti peptida dan retinol. Peptida sendiri dapat membantu pembentukan kolagen dan elastin, sedangkan retinol, selain memproduksi kolagen juga dapat meningkatkan pergantian sel kulit.

2. Menggunakan laser wajah rumahan

Beberapa peralatan dengan teknologi laser untuk menyamarkan kerutan di dahi sudah tersedia di pasaran. Namun perlu ketelitian sebelum membeli alat-alat tersebut. Sebaiknya pilih alat yang sudah direkomendasikan oleh dokter kulit.

3. Filler

Cara ini harus dilakukan oleh dokter kulit. Dokter dapat mengurangi munculnya kerutan dengan suntikan toksin botulinum seperti botox, disport, xeomin, dan jeuveau.

4. Laser peremajaan Kulit

Perawatan ini dapat mengilangkan kerutan di dahi secara permanen. Laser pelembab kulit seperti fraxel dan picosure dapat merangsang produksi kolagen untuk menghaluskan garis kerutan dari dalam. sama seperti perawatan penyuntikan, penggunaan laser peremajaan kulit juga harus dilakukan oleh dokter kulit.

Selain mengatasi kerutan yang sudah terlanjur terbentuk di dahi, ada baiknya untuk melakukan pencegahan agar kerutan tidak semakin buruk. Berikut tips pencegahannya:

- Gunakan tabir surya secara rutin

Penggunaan tabir surya harian merupakan cara paling penting untuk mencegah kerutan di dahi. “kunci untuk mencegah garis lurus di dahi adalah dengan menggunakan tabir surya SPF 30 atau lebih tinggi setiap pagi, hal ini untuk melindungi kulit wajah dari sinar UV,” ujar Direktur GH Beauty Lab, Birnur Aral, Ph.D.

- Konsumsi bahan makanan yang mengandung fitonutrein

Mengkonsumsi bahan makanan yang mengandung fitonutrein seperti kayu manis, oregano, cengkeh, jahe, dan bawang putih dapat membantu mengurangi senyawa kulit yang menurunkan kolagen dan elastin.

 

MUHAMMAD AMINULLAH

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus