Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Bulu mata menjadi unsur penting sebagai pelengkap tampilan riasan wajah. Bulu yang mengelilingi mata itu dapat membuat wajah seseorang terlihat muda, namun juga bisa membuat mata seseorang terlihat sayu dan tidak segar. Sebab itu, tak sedikit dari para penggemar riasan wajah lebih memilih untuk menggunakan bulu mata palsu yang lebih tebal dan panjang.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Bulu mata palsu berperan aktif membuat bulu mata seseorang menjadi lebih tebal, panjang, manis, dan lebih dramatis daripada bulu mata aslinya. Terdapat berbagai jenis bulu mata paslu, mulai dari yang normal hingga bulu mata palsu ber-gliter.
Meskipun bulu mata palsu dan ekstensi sudah sering didengar, kadang masih ada keraguan mengenai alat bantu rias tersebut. Direktur Pemasaran dan Kepala Merek Pengadaan Barang SSIZ Internasional, Rayed Merchant memberikan panduan praktis tentang bulu mata palsu, dikutip dari Times of India.
Berikut ini beberapa hal yang perlu diketahui sebelum memakai bulu mata palsu
1. Jenis bulu mata
Bulu mata palsu bisa disesuaikan dengan gaya dan bentuk mata. Bulu mata satuan dapat diletakkan di seluruh jalur bulu mata asli, bahkan ada bulu mata palsu magnet. Bahan bulu mata palsu juga bisa dipilih sesuai keinginan pemakainya, mulai dari bulu asli, serat sintetis, hingga rambut manusia.
2. Potong bulu mata palsu sebelum dipakai
Setiap orang memiliki bentuk mata yang berbeda, sebab itu sangat penting untuk mencocokan bulu mata palsu dengan mata pemakainya. Mulai dengan memotong sudut luar bulu mata palsu hingga panjangnya sudah pas dengan mata penggunanya. Pastikan juga untuk memotong tepian kecil bulu mata palsu yang bisa masuk ke mata dan mengiritasi mata mereka yang sensitif.
3. Gunakan penjepit bulu mata
Pastikan untuk menjepit bulu mata terlebih dahulu sebelum menggunakan bulu mata palsu, agar bulu mata asli melengkung seperti bulu mata palsu. Dengan begitu, bulu mata akan lebih mulus dan lebih mudah saat dipasang, juga terlihat seperti paduan dua set dari bulu mata asli dan palsu.
4. Pakai maskara
Aplikasikan maskara terlebih dahulu ke bulu mata asli, untuk menambahkan warna dan volume serta tercampur lebih baik antara bulu mata asli dan palsu. Jangan aplikasikan terlalu banyak maskara, mungkin sekitar satu atau dua lapis saja ke bulu mata asli. Tunggu maskara kering untuk mengurangi kotor dan kerusakan yang tidak diinginkan saat memasang bulu mata palsu.
5. Cari tahu tentang lem bulu mata palsu yang akan digunakan
Bagi mereka yang memiliki mata sensitif atau alergi, sangat penting untuk mengecek kandungan dari lem bulu mata palsu. Meskipun jarang terjadi, bahan cyanoacrylate dapat menimbulkan masalah seperti luka bakar, bengkak, dan gatal-gatal. Berhati-hatilah agar tak terlalu banyak menggunakan lem, sisakan ruang kecil sekitar 1 milimeter antara lem dan kulit, serta gunakan NanoMister agar lem lebih cepat merekat. Lebih berhati-hati juga dengan bahan lateks jika memiliki alergi atau sensitif. Beberapa bahan aman yang bisa digunakan adalah vegan, bebas lateks, hipoalergenik, bebas atau rendah cyanocrylate.
6. Pakai aplikator
Gunakan aplikator atau pinset untuk mengatur bulu mata. Ini akan lebih aman untuk menggunakan aplikator daripada jari. Ketika menggunakan jari, berhati-hatilah untuk tidak menarik bulu mata palsu dari kotaknya karena bisa menghilangkan bentuknya. Lebih baik tarik ke bawah dan geser perlahan keluar dari kotaknya.
7. Biarkan lem mengering dengan konsistensi yang lengket.
Ketika lem sudah dipasang ke bulu mata palsu, biarkan lem mengering sedikit hingga mereka menjadi lengket. Beberapa orang menggoyangkan bulu mata palsu agar cepat kering, seperti foto polaroid. Hal lain yang bisa dilakukan adalah membolak balik bulu mata palsu untuk mengendurkannya.
8. Pasang bulu mata palsu tepat di atas garis bulu mata asli
Tempatkan bulu mata palsu tepat di atas garis bulu mata. Kulit yang paling dekat dengan kelopak mata harus 1 mm. Ini menjauhkan lem dari area garis bulu mata yang rapuh dan menjaga jarak yang sama saat melakukan ekstensi bulu mata.
BERNADETTE JEANE WIDJAJA | ETIMES
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.