Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Gaya Hidup

Karnival JFFF Dibuka, Mengusung Tema Indonesia

Acara ini merupakan bagian dari Enjoy Jakarta, sekaligus merupakan acara pembuka rangkaian HUT DKI Jakarta.

13 April 2016 | 14.02 WIB

Sejumlah tenda penjaja makanan berjajar pada acara Festival Kuliner 1001 Night Arabian Night di La Piazza, Kelapa Gading, Jakarta (12/7). Pengunjung Festival ini diberi pilihan berbagai macam kuliner untuk berbuka puasa. TEMPO/Nurdiansah
Perbesar
Sejumlah tenda penjaja makanan berjajar pada acara Festival Kuliner 1001 Night Arabian Night di La Piazza, Kelapa Gading, Jakarta (12/7). Pengunjung Festival ini diberi pilihan berbagai macam kuliner untuk berbuka puasa. TEMPO/Nurdiansah

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Perhelatan Jakarta Fashion and Food Festival (JFFF) ke-13 akhirnya resmi dibuka. Tahun ini acara dilangsungkan dari 22 April hingga 22 Mei 2016 dan bertempat di Summarecon Kelapa Gading. Berbeda dari tahun lalu, tahun ini akan memfokuskan pada desain murni Indonesia.

Cairman JFFF Soegiato Nagaria mengatakan pada acara ke-13 ini akan mengusung dua konsep berbeda, baik untuk dekorasi dan kuliner. Untuk dekorasi konsep yang digunakan adalah pecinan, sementara untuk kuliner adalah aneka mi Nusantara. Untuk fashion sendiri kebanyakan mengusung songket.

"Karena di Jakarta banyak tempat yang mendukung makanan termasuk pecinan," kata Soegianto seusai pembukaan acara JFFF di kantor Balai Kota, Jakarta, Rabu, 13 April 2016.

Acara ini merupakan bagian dari Enjoy Jakarta, sekaligus merupakan acara pembuka rangkaian hari ulang tahun (HUT) DKI Jakarta. Untuk melaksanakan acara ini, JFFF akan merangkul berbagai elemen yang terdiri atas pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) dan para perajin lokal.

Akan ada tiga rangkaian utama dari kegiatan ini. Kegiatan tersebut, antara lain adalah Fashion Festival, Food Festival, dan Gading Nite Carnival. Nantinya akan ada seratus UKM makanan dalam festival ini. Sementara untuk fashion, gerainya bisa mencapai 80 lokasi.

Hal yang unik dari festival tahun ini, Gading Nite Carnival akan banyak mengusung tema dari Indonesia. Tujuannya adalah untuk lebih memperkenalkan budaya Indonesia.

"Kami punya misi membawa kebhinneka tunggal ika-an dan kekayaan kreatif Indonesia," ujar Soegianto.

MAWARDAH NUR HANIFIYANI

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Grace gandhi

Grace gandhi

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus