Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Bulan puasa di Indonesia disambut dengan antusiasme tinggi, terutama dengan kehadiran pasar-pasar Ramadan yang menarik perhatian. Dari Pasar Pabukoan di Padang hingga Pasar Wadai di Banjarmasin, setiap pasar menyajikan pengalaman kuliner yang khas untuk menambah keceriaan Ramadan bagi warga setempat maupun pendatang.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Di bawah ini beberapa pasar hidangan Ramadan yang bisa dikunjungi di Indonesia.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
1. Pasar Pabukoan, Padang
Mengawali bulan suci Ramadan dengan penuh khidmat, Pasar Pabukoan kini hadir dalam gemerlap cahaya senja di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Imam Bonjol, Kota Padang. Dibuka secara resmi oleh wakil Wali Kota Padang, Asisten II Didi Aryadi yang mewakili Hendri Septa, Pasar Pabukoan menyediakan hidangan takjil untuk warga.
Aneka Menu Berbuka Puasa di Pasar Pabukoan
Bukan hanya sekadar pasar, Pasar Pabukoan menjadi perwujudan pelayanan terbaik Pemerintah Kota (Pemko) untuk masyarakat. Dengan menawarkan hidangan murah, bersih, dan terbebas dari bahan pewarna, kini mencari hidangan takjil menjadi pengalaman yang tak terlupakan.
Pada umumnya, ada banyak pilihan makanan yang dapat dinikmati saat berbuka puasa. Mulai dari kue bongko, lemang tapai, lopis sarabi, bubur kampiun, hingga rendang. Di antara berbagai pilihan yang tersedia, kue bongko menjadi menu favorit yang tak pernah absen dari meja berbuka orang Padang. Dikenal karena kelezatan manisnya yang memikat, kue bongko menjadi primadona yang dinantikan setiap tahun.
2. Pasar Benhil, Jakarta
Pasar Bendungan Hilir (Benhil) terletak di Jalan Bendungan Hilir Raya, Kelurahan Bendungan Hilir, Kecamatan Tanah Abang. Pasar ini memiliki lokasi yang sangat strategis, terletak di area yang ramai dan mudah diakses. Sejak beberapa tahun terakhir, Pasar Benhil telah menjadi primadona kuliner dengan beragam jenis makanan, mulai dari makanan ringan hingga berat, cocok untuk menu berbuka puasa.
Tak hanya menyuguhkan berbagai hidangan klasik seperti siomay, ikan bakar, es campur, dan gorengan yang lezat, Pasar Bendungan Hilir juga menghadirkan kekayaan kuliner khas Betawi yang sulit ditolak. Salah satu yang patut dicoba adalah soto Betawi yang autentik dan menggugah selera.
3. Kampoeng Ramadhan Jogokariyan
Sejak 20 tahun lalu, Masjid Jogokariyan telah menjadi pusat kegiatan Kampoeng Ramadhan Jogokariyan (KRJ) yang tidak hanya menonjolkan aktivitas ibadah, tetapi juga menggerakkan roda ekonomi dan budaya di kawasan Jogokariyan, Yogyakarta. Penjabat Wali Kota Yogyakarta, Singgih Raharjo, menegaskan kontribusi positif yang telah diberikan oleh Masjid Jogokariyan selama dua dekade ini, menjadi inspirasi bagi daerah lain.
“Masjid Jogokariyan tidak hanya menjadi tempat pertemuan dan aktivitas peribadatan. Tapi juga menggerakkan UMKM dan ekonomi, serta sosial di kawasan Jogokariyan,” kata Singgih, saat pembukaan KRJ 1445 H di Masjid Jogokariyan.
KRJ menghadirkan berbagai kegiatan seperti Pasar Sore Ramadhan, buka puasa bersama, salat tarawih, dan itikaf. Tak hanya itu, Kampoeng Ramadhan Jogokariyan juga menawarkan ragam hidangan takjil khas Yogyakarta seperti kolak, kipo, jenang mutiara, tiwul, dan gatot. Takjil-takjil tersebut tidak hanya lezat, tetapi juga menjadi bagian dari warisan budaya yang kaya di Yogyakarta.
4. Kampung Ramadan Sawojajar, Malang
Pasar Ramadan Kampung Sawojajar, Malang, menjadi magnet bagi warga yang mencari hidangan takjil istimewa dalam menjalani ibadah puasa. Berlokasi di Jalan Danau Bratan, Sawojajar, Malang, pasar ini tidak hanya menyajikan makanan buka puasa yang lezat, tetapi juga menyimpan kisah-kisah sejarah yang menarik.
Di pasar tersebut, pengunjung juga bisa menemukan berbagai macam makanan ringan tradisional seperti nagasari, klepon, dan cenil. Namun, satu hal yang tidak boleh dilewatkan saat mengunjungi pasar tersebut adalah mencicipi jemblem, cemilan khas yang diyakini telah ada sejak masa Kerajaan Majapahit.
5. Pasar Pusdai, Bandung
Setiap tahun, saat Ramadan tiba, pusat kota Bandung menjadi tempat yang tak terlupakan bagi para pecinta kuliner. Di tengah hiruk-pikuk kehidupan kota yang sibuk, terdapat sebuah destinasi kuliner yang tak boleh dilewatkan: Pasar Pusdai. Dikenal sebagai pasar dadakan yang hanya buka saat Ramadan dan hanya pada Jumat, Pasar Pusdai menjadi oase bagi masyarakat yang mencari santapan berbuka puasa.
Dengan beragam pilihan jajanan khas Bandung, mulai dari cimol yang gurih, batagor yang kenyal, hingga es doger yang menyegarkan, Pasar Pusdai memanjakan lidah setiap pengunjungnya. Tak hanya itu, aroma sedap dari es oyen dan cireng turut memikat pecinta kuliner yang datang dari berbagai penjuru kota.
6. Pasar Wadai, Banjarmasin
Para pecinta kuliner di Banjarmasin siap-siap untuk menikmati cita rasa yang menggoda di Pasar Wadai selama bulan suci Ramadan. Meskipun tempatnya berpindah-pindah setiap tahunnya, antusiasme masyarakat tidak pernah surut. Ramadan 2024 kali ini, Halaman Balaikota Banjarmasin menjadi saksi gemerlapnya pasar yang dipenuhi dengan aroma menggoda dari bingka kentang, amparan tatak pisang, papari, ipau, hingga laksa yang siap memanjakan lidah para pengunjung.
Dengan berbagai pilihan dan keunikan masing-masing, pasar-pasar ini memeriahkan suasana Ramadan dan menjadi magnet bagi warga setempat serta pengunjung.
PUTRI ANI