Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Kota Bengkulu berencana menyiapkan sebanyak dua unit kapal wisata untuk memudahkan akses kunjungan ke Pulau Tikus. Pulau ini berjarak 10 mil laut dari Kota Bengkulu hingga wisatawan hanya perlu berlayar 40-60 menit.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
"Nanti akan dioperasikan oleh Dinas Pariwisata atau perusahaan daerah, dengan begitu kita harapkan wisata Pulau Tikus menjadi lebih hidup lagi," kata Walikota Bengkulu Helmi Hasan, di Bengkulu, Jumat 2 November 2018.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Luas daratan pulau ini hanya 0,6 hektare sehingga dapat dijelajahi dalam satu hari. Kawasan ini juga ditopang area terumbu karang seluas 200 hektare, sehingga kian menambah daya tarik. Jadi, selama di pulau para pelancong bisa berenang di pantainya yang tenang, snorkeling atau menyelam untuk menyaksikan keindahan terumbu karang dan biota lautnya.
Saat ini, memang sudah tersedia transportasi ke Pulau Tikus yang dikelola oleh sejumlah perusahaan jasa wisata. Karena itu pemerintah kota akan menyediakan dua unit kapal sebagai angkutan transportasi wisata alternatif.
Baca Juga:
"Kita akan sediakan kapal yang benar-benar memenuhi seluruh aspek, seperti kenyamanan, spesifikasi kapal dan aspek keselamatan," kata Helmi Hasan. Kapal milik pemerintah daerah ini nantinya juga akan menjadi bentuk standar dan rujukan bagi perusahaan jasa yang juga ingin menyediakan transportasi serupa.
Selain menyediakan jasa transportasi, Pemerintah Kota Bengkulu juga mewacanakan akan mereklamasi Pulau Tikus supaya dapat menampung tingkat kunjungan yang lebih besar lagi. "Tujuan utamanya sebenarnya agar pulau ini tak tenggelam akibat abrasi, kita akan jadikan Pulau Tikus menjadi seluas dua hektare," ujar Helmi.
ANTARA