Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - La Galerie Dior adalah museum yang wajib menjadi destinasi wisata bagi para pecinta fashion di Paris. Museum ini berlokasi di rumah bersejarah Dior, yakni 30 Montaigne yang berada di 11 Jalan François I (11 rue François 1er), Paris sektor ke-8.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Saat seni berpadu dengan fashion, tempat ini menampilkan narasi sejarah mode melalui interior yang unik. Museum Dior ingin mewujudkan semangat adi busana khas Paris sekaligus menjadi cara yang apik untuk mengabadikan memori di tempat ikonik ini.
Undangan Menjelajah Fashion Christian Dior
Maison Dior mengundang para pengunjungnya untuk merasakan langsung pengalaman berada di jantung semesta House of Christian Dior yang menakjubkan. Warisan budaya dihidupkan kembali lewat pameran fashion dengan pemandangan yang mewakili periode sejarah perjalanan mode Dior.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Museum La Galerie Dior menghadirkan ruang untuk memberikan penghormatan kepada seni yang tak lekang oleh waktu di Paris. Mengapa demikian? Sebab selama tujuh puluh tahun, 30 Montaigne adalah tempat lahirnya koleksi ikonik Christian Dior yang terus menguatkan eksistensinya hingga saat ini.
Fashion Era 60an
Pameran terbaru di galeri ini mengungkap daya tarik Dior dalam perspektif baru yang menggambarkan kreasi Miss Dior, lini fashion ready to wear karya Marc Bohan yang dibuat pada 1967. Ada dokumen yang belum pernah dipublikasikan, ada pula busana yang kental dengan semangat tahun 60an, di mana saat itu setiap elemen menampilkan gaya simbolis ini dengan keinginan rumah mode untuk mendandani setiap perempuan.
Kombinasi Fashion dan Seni Kontemporer
Para pengunjung juga bisa eksplor ruang Artistic Affinities yang memamerkan karya Kim Jones (Artistic Director Dior Homme). Ruang ini merayakan siluet karya sang desainer yang menggabungkan Dior dan seni kontemporer.
Fashion Era Renaisans
Tahapan terakhir perjalanan couture bersejarah ini akan membawa pengunjung kembali ke abad 18 yang disebut juga dengan Era Pencerahan (renaisans). Galeri menampilkan pilihan busana, aksesori, ornamen, objek, dan foto yang menunjukkan ketertarikan sang pendiri Dior terhadap kemewahan era ini. Salah satu couture megah gaun lipit tule renda karya Maria Grazia Chiuri yang dikenakan aktris Emilia Schüle di serial Marie-Antoinette pada 2022 juga dipamerkan dalam museum ini.
Turis lokal dan mancanegara dapat menjelajahi La Galerie Dior. Namun, karena banyaknya minat dari pengunjung, tiket masuk hanya bisa didapat lewat reservasi yang tertera di situs internet La Galerie Dior.
Tertarik mengunjungi museum yang satu ini?