Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Pengelola PT Taman Wisata Candi (TWC) Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko bertolak ke komplek pemakaman Astana Giribangun, Karanganyar, Jawa Tengah pada Senin 28 Maret 2022. Astana Giribangun merupakan komplek pemakaman Presiden Indonesia ke-2 Soeharto dan istrinya, Siti Hartinah atau Tien Soeharto.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
"Ziarah ke Astana Giribangun itu sebagai bagian rangkaian sebelum peringatan hari jadi ke 47 TMII (Taman Mini Indonesia Indah) yang jatuh pada 20 April mendatang," kata Direktur Utama PT TWC Edy Setijono dalam keterangan pers, Selasa, 29 Maret 2022.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Edy mengatakan keberadaan TMII yang kini ikut di bawah pengelolaan PT TWC tak bisa dilepaskan dari sosok presiden kedua beserta istrinya kala itu. "Jadi ziarah ini sebagai bentuk penghormatan kami selaku pengelola baru kepada tokoh yang berjasa dalam pendirian TMII," kata Edy yang dalam rombongan ziarah itu juga diikuti Direktur Eksekutif TMII I Gusti Putu Ngurah Sedana.
Per 1 Juli 2021, Kementerian Sekretariat Negara menyerahkan pengelolaan TMII kepada PT TWC sebagai salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di bidang pariwisata dalam bentuk Kerja Sama Pemanfaatan (KSP). TMII pun resmi masuk sebagai destinasi yang dikelola TWC selain Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko.
Sebagai pengelola baru, Edy mengatakan PT TWC akan mewujudkan impian lama TMII sebagai taman miniatur Indonesia yang berkelas dunia. "Kami akan menghadirkan konsep Indonesia Opera di TMII untuk menjadi The Ultimate Showcase of Indonesia di masa mendatang," kata dia.
Konsep Indonesia Opera untuk TMII yang dipersiapkan sendiri merujuk sebuah konsep yang mempresentasikan keragaman dan kekayaan potensi daerah dan budaya Indonesia secara kekinian relevan dan inspiratif.
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.