Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Kriminal

Ini Penyebab Musim Hujan di Indonesia Terjadi Lebih Panjang

la Nina membuat potensi terkumpulnya uap air dan pembentukan uap di wilayah Indonesia menjadi tinggi. "Sehingga potensi hujan banyak," kata Mulyono.

10 April 2017 | 22.34 WIB

TEMPO/Fahmi Ali
Perbesar
TEMPO/Fahmi Ali

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Musim hujan di sejumlah wilayah Indonesia terjadi dalam waktu yang lebih panjang dari biasanya. Daerah Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur diperkirakan baru akan memasuki musim kemarau pada Mei atau Juni 2017.

Deputi Bidang Klimatologi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Mulyana Prabowo mengatakan hal ini dipengaruhi oleh gejala La Nina yang terjadi pada awal tahun ini. "Ada anomali suhu muka laut di Pasifik dan Indonesia," kata dia, Senin, 10 April 2017.

Baca: Cuaca Jakarta Cerah di Pagi Hari, Siang Diguyur Hujan

Fenomena itu membuat potensi terkumpulnya uap air dan pembentukan uap di wilayah Indonesia menjadi tinggi. "Sehingga potensi hujan banyak," kata Mulyono.

Akibatnya, potensi bencana hidrometeorologi masih bisa dikatakan cukup besar. Terutama di daerah-daerah yang saat ini masih dilanda masa transisi menuju musim kemarau.

Baca juga:
Ahok-Djarot Gelar Pertemuan Tertutup dengan Pimpinan PBNU  
Sumarsono Pecat Lurah Pegadungan yang Kena OTT 

Pada kondisi transisi ini, menurut Mulyono, ada potensi besar untuk terjadi hujan dengan intensitas lebat dengan durasi pendek. "Dan biasanya diawali dengan hembusan angin yang cukup kuat," kata dia.

Hal ini memungkinkan potensi bencana lanjutan berupa angin dengan hembusan kuat, banjir, ataupun tanah longsor. Potensi bisa makin besar di daerah yang mengalami kejenuhan tanah, tutupan lahannya relatif terbuka, dan bertopografi berkemiringan cukup terjal. "Ini bisa potensi longsor," ujar Mulyono. Masyarakat diminta mewaspadainya.

Simak:
DKI Rencanakan Kereta Transjakarta, Anggarannya Rp 360 Miliar
Antisipasi Tawuran Pelajar, Polwan Bekasi Berpatroli

Bencana longsor telah terjadi di Kabupaten Ponorogo dan Nganjuk, Jawa Timur pekan lalu adalah bencana yang di antaranya dipicu oleh musim hujan. Faktor lainnya karena kondisi tanah yang memang sudah rapuh dan gembur.

NINIS CHAIRUNNISA



Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Endri Kurniawati

Endri Kurniawati

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus