Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta -Sebelum pidatonya dalam perhelatan Golden Globes Ahad lalu fenomenal, Oprah Winfrey telah menjadi sosok panutan bagi banyak orang, terutama perempuan Afrika Amerika, sejak lama.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ia lahir dari seorang ibu tunggal dan pernah mengalami pelecehan seksual ketika masih kecil. Namun perempuan kelahiran 29 Januari 1954 itu berhasil mengatasi segala rintangan hingga akhirnya sukses sebagai pembawa acara televisi The Oprah Winfrey Show, yang disebut sebagai acara bincang dengan rating tertinggi dalam sejarah televisi Amerika Serikat.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Berikut 5 fakta menarik tentang Oprah Winfrey seperti dikutip dari The Independent, Forbes dan JTA:
1. Populer Berkat The Oprah Winfrey Show
Oprah Winfrey menjadi populer berkat acara bincang televisinya, The Oprah Winfrey Show. Program yang berlangsung sejak 1986 hingga 2011 menjadi acara bincang televisi dengan rating paling tinggi dalam sejarah Amerika Serikat. Acara ini juga memenangkan penghargaan televisi Emmy sebanyak 10 kali.
Keputusan Oprah menghentikan The Oprah Winfrey Show sempat membuat para fansnya bersedih. Namun ia tak berhenti berkarya. Oprah meluncurkan majalah bulanan dan klub buku yang sangat populer. Pada 2011, Oprah meluncurkan jaringan televisinya sendiri: the Oprah Winfrey Network (OWN).
2. Masa Lalu yang Kelam
Oprah lahir di sebuah kota kecil di Mississippi pada 1954. Dia dibesarkan oleh ibu tunggal dalam kondisi miskin. Dalam sebuah episode pada 1986, Oprah membuka rahasia pribadinya yang pernah berkali-kali dilecehkan secara seksual oleh kerabatanya sendiri ketika masih belia.
Kecerdasan Oprah membuatnya menerima beasiswa penuh dari Tennessee State University dan mengambil jurusan jurnalistik radio dan televisi. Dia bekerja paruh waktu di stasiun radio kampus hingga kemudian menjadi perempuan Afrika Amerika pertama yang menjadi pembawa berita di stasiun televisi WLAC di Kota Nashville.
Oprah membawakan sejumlah program acara berita sebelum akhirnya membawakan acara bincang televisi dengan namanya sendiri pada 1986. Pada tahun yang sama, ia berperan dalam film besutan sutradara Steven Spielberg, The Color Purple. Film ini turut mempopulerkan namanya dan acara bincang televisinya ke skala nasional.
3. Pundi-pundi Kekayaannya
Majalah Forbes menempatkan Oprah sebagai selebriti terkaya Amerika Serikat sepanjang 2017. Forbes memprediksi kekayaan Oprah mencapai US$ 3,1 miliar atau setara Rp 41,6 triliun. Pundi-pundinya semakin menebal sejak pidato fenomenalnya di Golden Globes Ahad lalu. Saham Weight Watchers, perusahaan makanan diet yang turut dimiliki Oprah, naik hingga 12,2 persen hanya dalam satu hari. Ia pun memperoleh kekayaan hingga US$ 36 juta hanya dalam satu hari saja.
4. Pendukung Partai Demokrat
Untuk politik dalam negeri, Oprah dikenal sebagai pendukung partai Demokrat sejak lama. Ia memberikan donasi kepada Komite Nasional Demokratik dan Partai Demokrat. Ia sejak awal mendukung Barack Obama sebagai calon presiden Amerika Serikat pada 2008. Ia juga mendukung Hillary Clinton dalam pilpres 2016 lalu.
5. Pendukung Setia Israel
Adapun untuk politik luar negeri, Oprah Winfrey dikenal sangat mendukung Israel. Pada 2007, ia diundang jamuan makan malam oleh Elie Wiesel, penerima Nobel Sastra. Wiesel kemudian mengundang Oprah untuk berkunjung ke Israel. Pada 2015, Oprah menolak kedatangan aktivis BDS yang pro-Palestina. Aktivis ini memprotes pemuatan Lev Leviev, pembuat perhiasan asal Israel. Bahkan pelatih anjingnya, Tamar Geller, adalah mantan agen intelijen Israel.
Foto 
