Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Internasional

Manula di Australia Meninggal setelah Dijilat Kucing?

Seorang manula di Australia menderita sakit meningitis dan meninggal karena dijilat kucing piaraan.

7 Juli 2020 | 05.29 WIB

Ilustrasi kucing peliharaan. REUTERS/Valentyn Ogirenko
Perbesar
Ilustrasi kucing peliharaan. REUTERS/Valentyn Ogirenko

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Melbourne - Seorang perempuan berusia 80 tahun di Melbourne meninggal setelah mengalami infeksi akibat dijilat kucing piaraan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Perempuan manula ini, yang tidak disebutkan namanya, itu mengalami demam akibat bakteri meningitis.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dia sempat dirawat selama sembilan hari dalam kondisi koma di Rumah Sakit Box Hill sebelum meninggal.

“Ibu saya tidur dengan kucing piaraannya,” kata anak perempuan dari pasien ini seperti dilansir Herald Sun dan dikutip News pada Senin, 6 Juli 2020.

Menurut sang putri, ibunya sempat terluka karena dicakar kucing piarannya itu.

Dia menduga kucing ini menjilat luka di tubuh ibunya. Dan ini membuat bakteri berbahaya dari air liur kucing masuk ke aliran darah ibunya.

Direktur Penyakit Infeksi di Austin Health, Lindsay Grayson, mengatakan masyarakat harus menghindari luka di tubuh mereka dijilat kucing.

Dia juga menyarankan orang-orang dengan sistem imunitas lemah untuk menghindari hewan piaraan.

“Ini hal yang penting untuk diperhatikan,” kata Grayson.

Menurut dia, kucing membawa beberapa bakteri berbahaya seperti pasteurella, yang menyebabkan sakit meningitis, dan bartonella, yang menyebabkan penyakit garukan kucing.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus