Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Internasional
Inggris

Berita Tempo Plus

Putus Asa di Negeri Harapan

Puluhan ribu pengungsi lari dari kekerasan di negerinya. Mereka berusaha mendapat suaka. Mengapa Inggris menolaknya?

28 Juni 2004 | 00.00 WIB

Putus Asa di Negeri Harapan
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Di Bristol, Inggris, Abdinaasir Farah, 26 tahun, tinggal menghitung hari. Belum lama ini, dia menerima surat dari kantor imigrasi. Permintaan suakanya ditolak. Pilihannya tak banyak: meninggalkan Inggris dengan sukarela atau dideportasi dengan paksa. Ini berarti dia harus kembali ke negerinya, Somalia, yang masih digulung kekerasan. "Padahal sudah saya katakan kepada petugas imigrasi, jika saya dipulangkan, orang-orang bersenjata akan membunuh saya," ujar Abdinaasir, yang yakin akan segera masuk daftar deportasi.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus