Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Internasional

Warga Turki Bercerita Air Laut Mengalir ke Darat Pasca Gempa

Warga Kota Izmir, Turki, mengatakan air laut naik ke daratan pasca gempa berkekuatan sekitar 7 magnitudo.

31 Oktober 2020 | 11.01 WIB

Petugas penyelamatan bekerja di sebuah lokasi reruntuhan gedung usai terjadinya gempa dan Tsunami di provinsi pesisir Izmir, Turki, 31 Oktober 2020. REUTERS/Kemal Aslan
Perbesar
Petugas penyelamatan bekerja di sebuah lokasi reruntuhan gedung usai terjadinya gempa dan Tsunami di provinsi pesisir Izmir, Turki, 31 Oktober 2020. REUTERS/Kemal Aslan

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang mahasiswa program doktor bernama Ilke Cide bercerita saat terjadi gempa di Turki pada Jumat, 30 Oktober 2020.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Dia sedang berada di wilayah Guzelbahce, Izmir, saat gempa terjadi. Dia melihat air laut mulai mengalir ke darat. Cide lalu bergegas pergi ke daerah yang lebih tinggi.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Saya sudah terbiasa dengan gempa bumi. Jadi saya tidak terlalu menganggap gempa kemarin secara serius pada awalnya. Namun, belakangan gempa itu terasa menakutkan,” kata Cide, yang mengatakan gempa bumi kemarin berlangsung selama 25-30 detik seperti dilansir Reuters pada Jumat, 30 Oktober 2020.

Turki berada di wilayah rawan gempa. Sekitar 17 ribu warga meninggal pada Agustus 1999 saat gempa berkekuatan 7,6 magnitudo mengguncang Kota Izmit, yang terletak di tenggara Kota Istanbul.

Pada 2011, gempa yang terjadi di Kota Van di sebelah timur negara itu menewaskan sekitar lima ratus orang. Gempa yang terjadi pada Jumat kemarin itu juga mengguncang sebagian wilayah Yunani

Wali Kota Seferihisar, Izmir, Ismail Yetiskin, mengatakan level permukaan air laut sempat naik akibat gempa. Dia menyebut itu mengindikasikan terjadinya gelombang tsunami kecil.

Sejumlah foto di sosial media menunjukkan sejumlah barang seperti kulkas, kursi dan meja mengapung akibat banjir pasca gempa.

Media TRT Haber menunjukkan sejumlah mobil di Kota Seresihisar hanyut akibat banjir pasca gempa bumi.

Menurut Idil Gungor, yang mengelola hotel di distrik Seferihisar, Izmir, Turki, mengatakan warga mulai membersihkan puing dan rumah mereka pasca banjir akibat gempa seperti dilansir media NTV. Gungor mengatakan sejumlah ikan terdampar di kebun hotel, yang terletak sekitar 50 meter dari tepi pantai.

 

Sumber

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus