Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Johari nama anak muda itu. Pekerjaan? Penganggur. Pendidikan? Tak sampai kelas dua SMP. Bukan siapa-siapa, memang. Toh identitasnya yang khas marjinal tetap menjadi "apa-apa" ketika yang dibicarakan adalah sebuah kematian muda yang sia-sia.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo