Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Logo Tempo
Lingkungan
Bagaimana Perusahaan Hary Tanoesoedibjo Diduga Melanggar di KEK Lido Hitam Bau, KLH Sebut Kali Cirarab Tangerang Tercemar Limbah B3 dan Sampah TPA Kemarau Basah, Hujan Masih Konsisten Guyur Jakarta Sejak Siang KLH Tutup Pabrik Pengolahan Limbah B3 di Tangerang
Lingkungan
Ketahanan Pangan Sampai di Mana

Jalan Keluar Minimnya Akses Kredit Petani

Endi Aulia Garadian
Pengajar Program Studi Sejarah dan Peradaban Islam Uinersitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

Sebanyak 81,52 persen petani tidak memiliki akses kredit. Lembaga filantropi menyediakan pendanaan dan pengembangan riset.

1 Maret 2025 | 15.00 WIB

Ilustrasi pertanian. Shutterstock
material-symbols:fullscreenPerbesar
Ilustrasi pertanian. Shutterstock

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Ringkasan Berita

  • Hasil Survei Ekonomi Pertanian 2024 menunjukkan mayoritas petani tidak memiliki akses kredit.

  • Lembaga filantropi hadir menyediakan solusi alternatif untuk mendukung sektor pangan di Indonesia.

  • Di Indonesia, lembaga filantropi lebih banyak bergerak mandiri dan didominasi oleh institusi berbasis keagamaan.

INDONESIA menempati peringkat ke-63 dari 113 negara dalam Indeks Ketahanan Pangan Global (Global Food Security Index, GFSI) dengan skor 60,2 dari 100. 

Masuk untuk melanjutkan baca artikel iniBaca artikel ini secara gratis dengan masuk ke akun Tempo ID Anda.
  • Akses gratis ke artikel Freemium
  • Fitur dengarkan audio artikel
  • Fitur simpan artikel
  • Nawala harian Tempo

Edisi 11 Mei 2025

Oke Gas, Hercules

Oke Gas, Hercules

Motif Kemunculan Hercules di Era Prabowo SubiantoKerikil Preman di Sepatu PrabowoMengapa Prabowo Tak Bisa Tegas kepada Hercules dan GRIB JayaSumber Uang Hercules Mendanai GRIB JayaSekretaris Jenderal GRIB Jaya: Awalnya Kami Terafiliasi Partai Gerindra
slot-iklan300x250

PODCAST REKOMENDASI TEMPO

  • Podcast Terkait
  • Podcast Terbaru
Lingkungan
Bagaimana Perusahaan Hary Tanoesoedibjo Diduga Melanggar di KEK Lido

Bagaimana Perusahaan Hary Tanoesoedibjo Diduga Melanggar di KEK Lido

Hitam Bau, KLH Sebut Kali Cirarab Tangerang Tercemar Limbah B3 dan Sampah TPA

Kemarau Basah, Hujan Masih Konsisten Guyur Jakarta Sejak Siang

KLH Tutup Pabrik Pengolahan Limbah B3 di Tangerang

Lihat Indeks Artikel
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
Tentang KamiPedoman Penggunaan Konten Terhadap AIKetentuan LayananBeriklanPedoman Media SiberKode Etik dan Pedoman Jurnalistik
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus