Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - CEO Apple Tim Cook mengumumkan perusahaan yang berbasis di Cupertino, California, itu akan menyumbang untuk warga korban Hurikan Ian yang menghantam Florida Rabu lalu. Seperti biasa, Apple tidak mengungkapkan jumlah yang akan disumbangkannya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Pada cuitan akun pribadi Tim Cook tertanggal 29 September 2022, ia menyatakan prihatin atas bencana yang dihasilkan oleh salah satu hurikan terkuat yang pernah terjadi di Amerika itu. “Kami menjaga semua orang yang terkena dampak Badai Ian dalam pikiran kami," katanya sambil menambahkan, "Apple menyumbang untuk upaya bantuan di lapangan.”
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Pengumuman itu muncul di tengah Eurotrip Tim Cook. Dia sudah mengunjungi Inggris, Jerman, dan sekarang berada di Italia untuk menerima gelar Master kehormatan.
Apple dikenal selama ini sebagai salah satu perusahaan yang selalu berdonasi saat terjadi bencana. Pada Juni lalu, misalnya, perusahaan melakukannya untuk korban gempa di Haiti. Sedang untuk merayakan Hari Bumi, perusahaan menyumbangkan $1 dari setiap transaksi Apple Pay ke organisasi World Wildlife Fund.
Dampak Hurikan Ian
Lebih dari 2,5 juta warga di Florida terputus dari suplai listrik pada Kamis pagi waktu setempat setelah Hurikan Ian datang menerjang. Ian datang sebagai salah satu badai paling kuat yang pernah melanda Amerika Serikat. Dia menyebabkan kehancuran dan banjir yang luas yang menjebak penduduk setempat.
Ekspedisi 68 Astronot NASA Bob Hines menangkap pemandangan Hurikan Ian yang meliputi wilayah Florida pada 28 September 2022. Badai ini tercatat menjadi salah satu yang terkuat yang pernah terjang Amerika. (Kredit gambar: Bob Hines/NASA)
Kekuatan Ian telah diturunkan ke kategori badai tropis pada Kamis pagi. Sebelumnya, pada Rabu sore, Ian membawa angin berkecepatan lebih dari 150 mph (lebih dari 240 kilometer per jam) dan gelombang badai dengan kekuatan yang setara hampir Kategori 5, atau kategori hurikan terkuat.
Hurikan Ian sebelumnya datang dari Laut Karibia dan telah menerjang wilayah Kuba bagian barat pada Selasa. Saat itu dia tergolong badai kategori 3 dan bahkan sempat kehilangan sedikit kekuatannya. Tapi, saat berlalu menuju perairan Teluk Meksiko kekuatannya tiba-tiba melonjak kembali menjadi kategori 4 dan bahkan hampir 5 sebelum menerjang Pulau Cayo Costa di perairan pantai Florida.
9 TO 5 MAC, LIVESCIENCE