Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Badan Meteorologi, Klimatotologi, dan Geofisika atau BMKG memprediksi suhu udara di sejumlah wilayah di Indonesia akan berkisah antara 16-34 °C pada Senin, 17 Juli 2023, hari ini. Suhu terendah 16 derajat Celcius akan terjadi di Bandung, Jawa Barat. Sedangkan suhu tertinggi terjadi di Semarang, Surabaya dan Pontianak.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Berdasarkan catatan BMKG, suhu terendah di Bandung pernah mencapai 11,2 derajat Celsius pada musim kemarau bulan Agustus 1987. Adapun suhu tertinggi hingga mencapai 36 derajat Celsius sempat terjadi di bulan April 2011.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
BMKG menyebutkan hari ini ada siklon tropis dan bibit siklon di sekitar wilayah Indonesia. Siklon Tropis TALIM terpantau di Laut Cina Selatan, sekitar 1830 km sebelah utara Tarakan, dengan kecepatan angin maksimum 50 knots dan tekanan udara minimum sebesar 980 mb. “Siklon bergerak ke arah barat - barat laut menjauhi wilayah Indonesia,” demikian data dari BMKG.
Dampak tidak langsung terhadap cuaca di Indonesia seperti tinggi gelombang 2,5 - 4 meter di Laut Natuna Utara.
Bibit Siklon 98W terpantau berada di Samudra Pasifik Utara Papua yang membentuk daerah perlambatan kecepatan angin (konvergensi) yang memanjang dari perairan utara Papua barat, di Papua, di Papua Barat, dan di perairan timur Filipina serta pertemuan angin (konfluensi) di Samudra Pasifik utara Papua.
Dampak tidak langsung terhadap cuaca di Indonesia adalah hujan intensitas sedang hingga lebat di Sulawesi Utara, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat dan Papua. Gelombang tinggi 2,5-4 meter terjadi di Samudra Pasifik utara Papua hingga Biak.
Bibit Siklon 99W di Samudra Pasifik
Selain itu, bibit Siklon 99W terpantau berada di Samudra Pasifik timur laut Filipina yang membentuk low level jet dengan peningkatan kecepatan angin hingga mencapai lebih besar dari 40 knot di Laut Natuna Utara, Laut Cina Selatan bagian barat, dan Filipina bagian utara serta pertemuan angin (konfluensi) di Samudra Pasifik timur laut Filipina.
Dampak tidak langsung terhadap cuaca di Indonesia adalah terjadi hujan intensitas sedang hingga lebat di Kalimantan Timur, Kalimantan Utara dan Sulawesi Tengah. Gelombang tinggi 2,5-4 meter akan menimpa Samudra Pasifik utara Halmahera.
BMKG juga mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi yang berpotensi terjadi di beberapa wilayah perairan Indonesia pada 17-18 Juli 2023.
Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya bergerak dari tenggara-barat daya dengan kecepatan angin berkisar 6-30 knot. Sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan umumnya bergerak dari timur - tenggara dengan kecepatan 6-25 knot. “Kecepatan angin tertinggi terpantau di perairan barat Lampung, Selat Sunda, perairan selatan Banten, Laut Natuna Utara, perairan utara Halmahera, perairan utara Sorong - Manokwari, Samudra Pasifik Papua Barat - Papua dan Laut Arafuru,” demikian dikutip dari BMKG.
Gelombang sangat tinggi antara 4-6 meter berpeluang terjadi di Samudra Pasifik utara Papua Barat - Papua.
Pilihan Editor: BMKG Prediksi Potensi Hujan 17-23 Juli di Jawa Barat Menyusut
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.