Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Gerimis di pagi itu seperti berusaha menghalangi matahari yang malas-malasan beringsut di ufuk timur. Alam masih belum sepenuhnya terjaga. Tapi di Jalan Cagak, persis di sebuah tikungan di Jalan Raya Bogor - Jasinga, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, warung Ibu Ade sudah ramai. Sopir "odong-odong"—sebutan untuk angkutan omprengan di Bogor—berbaur dengan calon penumpangnya.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo