Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Newsletter

Motif Pembunuhan Brigadir Yosua

Benarkah peristiwa Magelang jadi motif pembunuhan Ferdy Sambo terhadap Brigadir Yosua?

23 Agustus 2022 | 16.30 WIB

Tempo coba urutkan kronologi pembunuhan berencana Brigadir Yosua Hutabarat dari peristiwa Magelang hingga ke Jakarta dengan gambar komik.
Perbesar
Tempo coba urutkan kronologi pembunuhan berencana Brigadir Yosua Hutabarat dari peristiwa Magelang hingga ke Jakarta dengan gambar komik.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Tak banyak temuan baru dari autopsi ulang jenazah Brigadir Yosua Hutabarat. Tim dokter independen dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta, Universitas Andalas, Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat, dan Universitas Udayana menemukan dua luka fatal: di dada dan kepala.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Ada lima tembakan yang masuk ke tubuh Yosua, empat tembus dan satu peluru bersarang di tulang belakang. Tim dokter memastikan tak ada jejak penyiksaan di tubuh Yosua. Jari yang patah, menurut dokter, akibat peluru yang menyerempetnya. Yosua tewas di rumah dinas Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan Inspektur Jenderal Ferdy Sambo pada 8 Juli 2022.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pekan lalu kami mengungkap bagaimana akhirnya Sambo jadi tersangka pembunuhan berencana. Setelah termakan cerita karangan Sambo, polisi mematahkan karangan cerita itu yang menyebut Yosua tewas dalam baku tembak dengan ajudannya yang lain, Bhayangkara Dua Richard Eliezer. Ada bukti sarung tangan yang dipakai Sambo dan terekam dalam CCTV.

Liputan itu coba menggali motif, namun waktu yang mepet tak cukup mengungkap apa yang membuat Sambo begitu marah hingga membunuh Yosua. Kami hanya mendapat informasi bahwa ada cerita Magelang yang berhubungan dengan kejadian di Jakarta.

Pekan ini kami coba menebalkan informasi apa yang terjadi di Magelang. Rupanya ada peristiwa keributan antar para ajudan Sambo. Keributan itu juga yang mengkonfirmasi mengapa Yosua naik mobil secara terpisah dengan Putri Candrawathi, istri Sambo, ketika kembali ke Jakarta. Biasanya, Yosua menjadi sopir Putri ke mana pun.

Meski begitu, Yosua tetap berkomunikasi dengan Putri dengan meminta majikannya menyuruh Brigadir Kepala Ricky Rizal mengembalikan pistol HS-9. Di Magelang, Ricky merampas pistol Yosua sesuai keributan di kamar Putri.

Apa persisnya peristiwa Magelang? Benarkah itu jadi motif Ferdy Sambo membunuh Yosua? Juga cerita bagaimana polisi akhirnya menemukan CCTV rumah Sambo yang kabarnya rusak itu. Kami coba urutkan kronologinya dengan gambar komik.

Selamat membaca.

 

Mustafa Silalahi

Redaktur Utama

 

Tangis Putri Menjelang Tengah Malam

Apa yang sebenarnya terjadi di Magelang? Mengapa Putri menangis ketika menelepon Sambo?

Kedipan Bekas Komandan

Polisi mempertemukan Sambo dan para ajudannya dalam pemeriksaan konfrontasi. Pemeriksaan ini kian menguak motif dan pembunuhan Yosua.

 

Anak Kolong Dokter Gigi

 

Tangan Tuhan dalam Penyelidikan

Sambo melapor CCTV rumahnya rusak. Ada 83 polisi yang terlibat perusakan itu. Tapi polisi akhirnya menemukan salinannya. Cerita penemuan itu seru.

 

Benarkah Ada Pelecehan Seksual

 

OPINI

Lanskap Politik Perkara Sambo

Banyak polisi yang terlibat dalam perusakan barang bukti pembunuhan Yosua Hutabarat mengungkap polisi kita terbelah dalam kelompok-kelompok. Mengapa?

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus