Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Newsletter

Pindah Komando Penanganan Wabah PMK

Presiden Joko Widodo menugasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memimpin penanganan wabah PMK.

30 Juni 2022 | 10.15 WIB

Presiden Joko Widodo menugasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memimpin penanganan wabah penyakit mulut dan kuku (PMK). Kementerian Pertanian dianggap tidak cakap mengendalikan wabah.
Perbesar
Presiden Joko Widodo menugasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memimpin penanganan wabah penyakit mulut dan kuku (PMK). Kementerian Pertanian dianggap tidak cakap mengendalikan wabah.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo menugasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memimpin penanganan wabah penyakit mulut dan kuku (PMK). Kementerian Pertanian dianggap tidak cakap mengendalikan wabah yang sudah berlangsung dua bulan lebih tersebut. Hingga kemarin, wabah telah menyebar ke 19 provinsi, menjangkiti 292 ribu ternak, dan menewaskan 1.700 ekor di antaranya. Sanggupkah BNPB mengendalikan serangan virus?

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ekbis 

Agar Penyaluran Pertalite Tepat Sasaran

Pertamina membuka pendaftaran bagi konsumen yang berhak membeli Pertalite pada 1 Juli agar penyalurannya tepat sasaran. Perlu kebijakan lain yang mendukung, seperti menyiapkan SPBU dengan infrastruktur yang memadai.

Metro 

Kekeringan Ancam Kota Besar Dunia

Kota-kota besar di dunia terancam kekeringan. Kelangkaan air terjadi di sejumlah kota besar, dari Santa Cruz di California, Amerika Serikat; Sao Paulo, Brasil; hingga Cape Town, Afrika Selatan. Kota-kota di Indonesia pun tidak terkecuali.

Nasional 

Provinsi Baru Papua Menuai Protes

Pengesahan pembentukan tiga provinsi baru di Papua menuai protes dan ancaman dari masyarakat setempat. Mereka merasa tidak pernah dilibatkan dalam pembahasan pembentukan wlilayah baru itu. Pegiat hak asasi menilai pemekaran wilayah menjadi daerah otonomi baru tak akan menyelesaikan akar persoalan konflik bersenjata di Papua.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus