Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Olahraga

10 Hal yang Perlu Diungkap Soal Mathieu Flamini dan Perusahaannya

Pesepakbola terkaya di dunia yang dikukuhkan Majalah Forbes, Mathieu Flamini, punya 10 rahasia soal perusahaannya yang bernama GF Biochemicals.

23 Maret 2018 | 13.22 WIB

Mathieu Flamini (kiri) dan rekan bisnisnya dalam mendirikan GF Biochemicals, Pasquale Granata, di tahun 2015. (thesun.co.uk)
Perbesar
Mathieu Flamini (kiri) dan rekan bisnisnya dalam mendirikan GF Biochemicals, Pasquale Granata, di tahun 2015. (thesun.co.uk)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Mathieu Flamini dinobatkan sebagai pesepakbola terkaya di dunia oleh Forbes, dengan jumlah kekayaan mencapai Rp 206,3 triliun. Kekayaan itu melebihi milik Cristiano Ronaldo yang Rp 8,4 triliun, David Beckham yang Rp 6,7 triliun, apalagi Lionel Messi yang Rp 3,1 trliun.

Kekayaan Flamini, pesepakbola asal Prancis berusia 34 tahun itu bukan dari karier sepak bola yang moncer. Flamini kaya raya karena memiliki bisnis bio kimia GF Biochemicals bersama partner bisnisnya, Pasquale Granata, seorang sarjana ekonomi dari Italia.

Baca: Kisah Hidup Mathieu Flamini, Sengsara Membawa Nikmat

Ketika mendirikan perusahaan tersebut tahun 2008, tak banyak yang tahu sepak terjang Mathieu Flamini di luar lapangan hijau. Berikut adalah 10 hal yang perlu diketahui soal mantan pemain Arsenal dan AC Milan itu dan perusahaan bio kimia miliknya.

1. Flamini memulai usahanya tahun 2008 bersama Pasquale Granata saat pemain sepak bola itu bergabung di AC Milan, selepas kontrak dengan Arsenal.

2. Nama GF Biochemicals adalah kependekan dari Granata-Flamini.

3. Flamini menginvestasikan jutaan Euro untuk biaya penelitian, uji coba, pembangunan pabrik, hingga membayar gaji karyawan dalam usahanya membangun GF Biochemicals.

4. GF Biochemicals adalah perusahaan pertama di dunia yang memproduksi Levulinic Acid (LA), bahan kimia pengganti bahan bakar minyak bumi, dalam skala industri.

5. Pada tahun 2015, Flamini pernah mengatakan bahwa perusahaannya itu bisa bernilai 20 miliar pound sterling atau sekitar Rp 389 triliun

Baca: Ini Rahasia Mathieu Flamini Jadi Pesepakbola Terkaya di Dunia

6. Levulinic Acid, selain digunakan sebagai pengganti bahan bakar minyak bumi, juga dapat digunakan untuk industri kimia, kosmetik, bahan baku plastik, industri makanan, dan banyak lagi.

7. Flamini membangun perusahaannya dari nol di Caserta, Italia.

8. Tahun 2015, perusahaan Flamini memiliki 400 karyawan dengan 80 di antaranya khusus menangani proses kimiawi di pabrik.

9. Selain punya pabrik di Caserta, perusahaan Flamini juga punya kantor di Milan dan Gellen (Belanda) serta membuka cabang di Amerika Serikat.

10. Mathieu Flamini merahasiakan usahanya itu selama 7 tahun sebelum diumumkan tahun 2015, bahkan orang tuanya pun baru diberi tahu pada tahun 2014.

PULSE | FORBES | DON

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus