Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
UJIAN akhir semester telah menari-nari di depan mata. Tapi Kim Ji-soo sulit berkonsentrasi belajar. Sebabnya apa lagi kalau bukan Piala Dunia. Setiap kali tim Korea Selatan tampil, ia selalu ingin menonton bersama kawan-kawannya kendati cuma lewat televisi layar lebar. Kegilaan pada perhelatan tersebut kian menjadi-jadi setelah tim itu selalu menang. "Akibatnya, yang terpikirkan cuma pertandingan sepak bola," kata pelajar sekolah menengah di Seoul ini.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo