Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Olahraga

Dukung Pelari Indonesia di Tokyo Marathon 2023, KBRI Gelar Lari Pagi 65 Tahun Indonesia-Jepang

Lebih dari 200 pelari Indonesia akan mengikuti ajang tahunan Tokyo Marathon 2023.

3 Maret 2023 | 13.13 WIB

Duta Besar Besar Republik Indonesia (Dubes RI) untuk Jepang Heri Akhmadi lari pagi bersama puluhan pelari menyambut peringatan 65 Tahun Indonesia-Jepang di Tokyo pada Jumat, 3 Maret 2023. Dok. KBRI Tokyo
Perbesar
Duta Besar Besar Republik Indonesia (Dubes RI) untuk Jepang Heri Akhmadi lari pagi bersama puluhan pelari menyambut peringatan 65 Tahun Indonesia-Jepang di Tokyo pada Jumat, 3 Maret 2023. Dok. KBRI Tokyo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Kedutaan Besar Republik Indonesia Tokyo (KBRI Tokyo) bersama dengan PT Amerta Indah Otsuka dan komunitas Cerita Lari menggelar acara Lari Pagi 65 Tahun Indonesia-Jepang di kawasan Hibiya, Tokyo, pada Jumat, 3 Maret 2023. Duta Besar Republik Indonesia (Dubes RI) untuk Jepang, Heri Akhmadi, turut berlari bersama puluhan pelari lainnya, termasuk peserta Tokyo Marathon asal Indonesia. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Kegiatan yang dilakukan oleh 84 dari 200 peserta Tokyo Marathon 2023 asal Indonesia ini diikuti juga oleh Presiden Direktur Amerta Indah Otsuka Bando Yoshihiro, Siti Atiqoh Suprianti, Wali Kota Bogor Bima Arya, dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Pagi ini saya dan para peserta Tokyo Marathon menggelar Lari Pagi 65 Tahun Indonesia-Jepang. Berbagai kegiatan kami lakukan dalam memperingati 65 tahun hubungan Indonesia-Jepang," ujar Heri Akhmadi dalam keterangan tertulis yang diterima Tempo pada Jumat, 3 Maret 2023.

Menurut dia, acara ini digelar sebagai simbol kesiapan Indonesia dalam mempererat hubungan kerja sama diplomatik dengan Jepang yang sudah berlangsung 65 tahun. "Dengan semangat 'Satu Hati' atau 'Kokoro-Hitotsu-Ni', kegiatan ini sebagai simbol kesiapan Indonesia untuk lebih meningkatkan kerja sama kedua negara di berbagai bidang,” kata Heri menambahkan.

Adapun Siti Atiqoh mengatakan acara Lari Pagi 65 Tahun Indonesia-Jepang sebagai salah satu upaya mendukung persiapan pelari Indonesia menjelang Tokyo Marathon 2023. Faktor suhu diakuinya sebagai tantangan tersendiri sebelum berlomba. "Saya mencoba beradaptasi ya untuk menghadapi Tokyo Marathon, di antaranya sering melakukan warming up," ungkapnya.

Lebih dari 200 pelari Indonesia akan mengikuti ajang tahunan Tokyo Marathon pada Minggu, 5 Maret 2023.

Randy Fauzi Febriansyah

Jurnalis olahraga Tempo

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus