Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Olahraga

Hasil Esports PON Papua: DKI Rebut Emas PUBG Mobile, Gorontalo Raih Perunggu PES

Medali emas PUBG Mobile ekshibisi esports PON Papua direbut DKI Jakarta, sedangkan grand final eFootball PES akan berlangsung Ahad besok.

25 September 2021 | 10.24 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Ekshibisi esports di Pekan Olahraga Nasional XX Papua atau PON Papua sudah mendekati akhir. Medali emas PUBG Mobile bahkan sudah diketahui pemenangnya. Sedangkan grand final eFootball PES akan berlangsung Ahad besok.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Inilah ringkasan hasilnya:

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

DKI Jakarta Rebut Emas PUBG Mobile

Provinsi DKI Jakarta berhasil membawa pulang medali emas PUBG Mobile cabang olahraga ekshibisi esports PON Papua.

Pada babak Grand Final yang berlangsung selama dua hari dengan digelar di Jakarta, PUBG Mobile ekshibisi esports PON Papua mempertemukan 16 tim untuk bertanding dalam 10 ronde.

DKI Jakarta berada di peringkat ketujuh pada hari pertama, Kamis, dengan total 46 poin dari satu kali Winner Winner Chicken Dinner (WWDC). Sementara tiga peringkat atas pada hari pertama ditempati oleh Kepulauan Bangka Belitung, Papua Barat dan Sulawesi Utara.

Dalam lima ronde pada hari pertama PUBG Mobile ekshibisi esports PON Papua, Kepulauan Bangka Belitung mencatatkan 65 total poin dengan satu kali WWDC, Papua Barat mencetak 59 total poin dengan dua kali WWDC, sementara Sulawesi Utara mengemas 56 total poin.

Kompetisi semakin ketat pada hari kedua, Jumat, dibuka oleh kemenangan Papua Barat dengan total 11 elimination poin pada ronde keenam. Selanjutnya, pada ronde ketujuh, DKI Jakarta memenangi pertandingan yang membuat provinsi tersebut berada di peringkat kedua, berada di bawah Papua Barat.

DKI Jakarta dengan permainan intens kembali memenangi ronde kesembilan yang semakin memperkuat posisinya, sekaligus menyalip Papua Barat untuk menjadi pemuncak klasemen sementara.

Penentuan tiga peringkat teratas semakin mendebarkan ketika Bali, yang berada di posisi keempat, mendapatkan WWDC dengan double digit elimination poin, lebih tepatnya 13 poin, pada ronde kesepuluh.

DKI Jakarta akhirnya berhasil menyabet emas PUBG Mobile ekshibisi esports PON XX Papua, sementara medali perak berada di tangan Papua Barat dan perunggu berhasil dibawa pulang oleh tim Sulawesi Utara.

Selanjutnya: Gorontalo bawa pulang perunggu eFootball PES

Gorontalo Raih Perunggu eFootball PES

Provinsi Gorontalo membawa pulang perunggu eFootball PES 2021 dalam cabang olahraga ekshibisi Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua, setelah kalah dari Kalimantan Selatan, Jumat.

Gorontalo kembali menelan pil pahit kekalahan dari pertemuannya dengan Kalimantan Selatan. Keduanya bertemu pada awal babak utama, Selasa, yang membuat Gorontalo harus menempuh perjalanan cukup panjang melalui lower bracket untuk mendapatkan medali perunggu.

Dalam pertarungan lower bracket, Gorontalo berhasil mengalahkan Papua Barat 2-0. Selanjutnya, Bayu Habibie dan Akbar Paudie yang mewakili Gorontalo, bertemu dengan Banten untuk mengemas angka 2-1.

Pada pertandingan terakhir sebelum perebutan slot Grand Final dengan Kalimantan Selatan, Gorontalo berhasil menekuk DKI Jakarta 2-1.

Kalimantan Selatan yang diwakili Rommy Hadiwijaya dan M. Reza Alfiqri, memilih memainkan FC Bayern Munchen dengan Rommy turun pada gim pertama. Sementara, Gorontalo memilih Juventus dengan Akbar bermain di gim pertama.

Gol dari Rommy pada gim menit ke-16 membuka angka bagi Kalimantan Selatan. Rommy kembali mencetak angka pada menit ke-50 lewat Lewandoski, dan menambah angka lewat tendangan Tolisso. Gim pertama usai dengan skor akhir 3-0 untuk Kalimantan Selatan.

Pada gim kedua, Gorontalo mencoba bangkit saat Akbar dan Bayu berhasil mencetak skor pertama 1-0. Namun, keduanya tidak dapat membendung kekuatan Rommy dan Riza hingga pertandingan gim kedua berakhir 1-2.

Skor akhir pada babak perebutan perunggu Kalimantan Selatan vs Gorontalo 2-0.

"Menurut saya pertandingan yang tadi sudah lumayan puas saya dengan pertandingan yang tadi, karena Kalsel bagi saya bagus," kata Akbar kepada Antara ditemui di arena hoki dan kriket Doyo Baru, Jayapura.

Akbar mengatakan sempat mengalami masalah dalam pertandingan tersebut. Dia merasa terjadi delay dalam gim play "karena PS jauh dari monitor" sehingga menghambat pergerakan. Meski begitu dia tetap bersyukur menempati peringkat ketiga.

"Alhamdulillah bangga banget sudah membawa nama daerah dan bisa menghasilkan medali perunggu," ujar Akbar.

Berhasil memenangi pertandingan, Rommy mengaku lega dapat menumbangkan penggawa Gorontalo yang merupakan pemain esport profesional.

"Gorontalo kita tahu sendiri dua-duanya memang pemain dari Liga Thailand juga, kita sama-sama tahu mereka kandidat kuat juga, tapi balik lagi, usaha keras kita yang bisa mengalahkan mereka," kata Rommy.

Dengan kemenangan atas Gorontalo, Kalimantan Selatan bersiap bertemu Jawa Barat di Grand Final, yang akan digelar Ahad besok.

Selanjutnya: Sulawesi Utara Raih Perunggu Mobile Legends

Sulawesi Utara Rebut Perunggu PUBG Mobile Legends

Sulawesi utara meraih medali perunggu nomor Mobile Legends: Bang Bang dalam cabang olahraga ekshibisi esports Pekan Olahraga Nasional (PON) XX setelah mengalahkan tim tuan rumah Papua, Jumat.

"Bangga lah, walaupun belum dapat emas sih, tapi lumayan perunggu. Target medali, bersyukur sudah dapat," ujar atlet tim Sulawesi Utara Mercy Ratuliu saat ditemui usai pertandingan di arena hoki dan kriket Doyo Baru, Jayapura.

Tim Sulawesi Utara, yang terdiri dari Andrey Vincent Walker Katopo, Mercy Ratuliu, Rushel Theodore Awi Paath, Willy Benedict Crhistian Widianto dan Yonathan Imanuel Styf Poluan, unggul pada gim pertama dalam pertandingan seri best of three atau mencari dua kemenangan pertama.

Mengetahui benar kemampuan dengan hero yang dimiliki, mereka melakukan pergerakan yang sangat disiplin dari awal pertandingan. Beberapa momen triple kill didapatkan yang membuat tim Papua terkurung.

Sulawesi Utara berhasil memporak-porandakan formasi tim Papua. Mercy dan kawan-kawan juga dapat mengontrol tempo yang membuat mereka dapat mengunci kemenangan pada gim pertama dengan mengemas poin 22-2 dalam waktu singkat delapan menit 34 detik.

Pada gim kedua pergerakan Sulawesi Utara yang cukup pada awal pertandingan dapat dihentikan oleh tim Papua yang mencoba untuk mengembalikan situasi.

Tim Papua berhasil mengimbangi permainan Sulawesi Utara. Keduanya saling berkejar-kejaran angka, hingga Sulawesi Utara mendapatkan kembali tempo permainan.

Jika gim pertama berlangsung singkat, gim kedua berlangsung alot selama 27 menit 42 detik. "Kita salah game play dari awal," ujar Mercy menanggapi durasi waktu yang cukup lama pada gim kedua.

Namun, Sulawesi Utara berhasil memenangi pertandingan dengan skor akhir 2-0, sekaligus membawa pulang medali perunggu.

Untuk dapat menyabet medali perunggu, pada awal babak utama Sulawesi Utara melewati Jawa Barat. Namun, Sulawesi Utara kalah dari Kalimantan Barat di semifinal, dan harus berhadapan dengan Papua untuk memperebutkan peringkat ketiga.

"Next, kita kejar Piala Presiden Esports. Kalau bisa dapat peranggu di sini optimis (di sana)," kata Mercy.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus