Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Olahraga

Kandas di Indonesia Masters 2021, Melati Daeva Oktavianti: Kami Terlalu Santai

Melati Daeva Oktavianti mengakui bermain terlalu santai sehingga tersingkir dari putaran pertama Indonesia Masters 2021.

18 November 2021 | 09.19 WIB

Ganda campuran Indonesia Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti mengembalikan kok ke arah ganda campuran China Si Wei Zheng/Ya Qiong Huang dalam perempat final Olimpiade Tokyo 2020 di Musashino Forest Sport Plaza, Tokyo, Jepang, Rabu 28 Juli 2021. REUTERS/Leonhard Foeger
Perbesar
Ganda campuran Indonesia Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti mengembalikan kok ke arah ganda campuran China Si Wei Zheng/Ya Qiong Huang dalam perempat final Olimpiade Tokyo 2020 di Musashino Forest Sport Plaza, Tokyo, Jepang, Rabu 28 Juli 2021. REUTERS/Leonhard Foeger

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Ganda campuran terbaik Indonesia, Praveen Jordan / Melati Daeva Oktavianti, secara mengejutkan tersingkir dari babak pertama Indonesia Masters 2021 pada Rabu kemarin, 17 November 2021. Melati mengakui bahwa mereka tampil terlalu santai saat menghadapi pasangan India Dhruv Kapila / Reddy N Sikki.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Melati mengakui bahwa mereka tak mengeluarkan kemampuan terbaiknya sehingga dikalahkan oleh pasangan India itu dua gim langsung. Dia menyatakan mereka tampil terlalu santai pada gim pertama dan banyak membuat kesalahan pada gim kedua.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Kami terlalu santai pada awal gim pertama. Kami membuat banyak kesalahan pada gim kedua sehingga terlambat untuk mengejar," kata dia.

Dia membantah anggapan bahwa mereka tampil dengan beban besar karena bermain di negara sendiri.  

"Tidak, kami selalu memberikan performa maksimum dan mencoba menikmati pertandingan," kata dara berusia 27 tahun itu.

Praveen / Melati yang berstatus sebagai unggulan kedua di ajang Indonesia Masters 2021 harus menyerah 11-21 dan 20-22 dari Kapila / Reddy pada laga yang berlangsung hanya 30 menit kemarin. Padahal Kapila / Reddy merupakan pebulutangkis non unggulan. 

Dia juga membantah anggapan bahwa komunikasinya dengan Praveen Jordan tak berjalan dengan baik. Dalam beberapa kesempatan, pasangan itu memang terlihat tak kompak dalam mengambil pengembalian kok lawan.

"Sebelum main tadi, saya sudah ngobrol sama Jordan untuk strategi dan apa yang dilakukan di lapangan nanti. Komunikasi kami baik-baik saja," kata Melati.

"Bukan karena komunikasi, tapi memang situasi pertandingannya seperti sekarang. Lawan lebih siap."

Kekalahan itu membuat mereka masih harus puasa gelar juara. Terakhir kali keduanya meraih trofi adalah pada ajang All England 2020.

Tersingkirnya Praveen Jordan / Melati Daeva Oktavianti membuat Indonesia tinggal menyisakan dua wakil di nomor ganda campuran yang akan bertarung di babak 16 besar hari ini. Mereka adalah pasangan Hafiz Faizal / Gloria Emanuelle Widjaja yang merupakan unggulan keenam dan Zachariah Josiahno Sumanit / Hediana Julimarbela yang tak masuk ke daftar unggulan.

BWF

Febriyan

Lulus dari Departemen Politik dan Pemerintahan Universitas Gadjah Mada pada 2009 dan menjadi jurnalis Tempo sejak 2010. Pernah menangani berbagai isu mulai dari politik hingga olah raga. Saat ini menangani isu hukum dan kriminalitas

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus