Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Olahraga

Proliga 2025: Alasan Megawati Hangestri Tak Main Penuh saat Gresik Petrokimia Tumbangkan Electric PLN

Tim voli putri Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia menjadi tim peringkat ketiga Proliga 2025 usai menumbangkan Jakarta Electric PLN.

10 Mei 2025 | 22.39 WIB

Pemain Gresik Petrokimia Megawati Hangestri dalam laga melawan Jakarta Electric PLN pada pertandingan di GOR Amongrogo, Yogyakarta, Sabtu  10 Mei 2025. Tempo/Pribadi Wicaksono
Perbesar
Pemain Gresik Petrokimia Megawati Hangestri dalam laga melawan Jakarta Electric PLN pada pertandingan di GOR Amongrogo, Yogyakarta, Sabtu 10 Mei 2025. Tempo/Pribadi Wicaksono

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Yogyakarta - Tim voli putri Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia merebut peringkat ketiga Proliga 2025 setelah menumbangkan Jakarta Electric PLN dengan skor 3-1 (25-15, 10-25, 25-20,25-21) di GOR Amongrogo Yogyakarta, Sabtu, 20 Mei 2025.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Dalam laga itu, Megawati Hangestri tak bermain penuh meski di tiap set dalam laga itu mantan pemain Red Sparks itu selalu masuk. "Dia (Megawati) memang sengaja tidak diturunkan penuh, itu bagian dari strategi kami," kata pelatih Petrokimia, Jeff Jiang usai laga.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Jeff menambahkan, saat diturunkan, Megawati memang selalu ditempatkannya di depan. Hal itu untuk memudahkan diamengeksekusi serangan. "Dia bagian block dan attack, dia bagus di situ," ujarnya.

Hanya saja, kata dia, dalam bola voli hal paling utama bukan serangan namun service dan receive. "Kalau service dan receive bagus, permainan tim pasti akan bagus," ucapnya.

Pemain senior Gresik Petrokimia Maya Indri mengungkapkan, dalam laga ini semua pemain bermain sangat baik dalam posisinya. "Kami bersyukur di peringkat tiga Proliga 2025 ini, kompetisi tahun ini cukup sengit, tapi ini pencapaian yang lebih baik bagi kami dibanding musim lalu," kata dia.

Pada musim lalu, Petrokimia Gresik gagal melaju di babak final four dan harus puas menempati urutan kelima di babak reguler. Sementara, bagi Electric PLN, hasil yang didapat di Proliga 2025 adalah penurunan. Musim lalu, mereka finis sebagai runner-up.

Asisten pelatih Electrik PLN, Alim Suseno mengatakan mereka tetap bersyukur meski finis di urutan keempat Proliga 2025. Ia menyebut para pemainnya banyak melakukan kesalahan sendiri. "Terutama di angka-angka krusial," kata dia.

Pilihan Editor: Hasil Proliga 2025: Gresik Petrokimia yang Diperkuat Megawati Rebut Peringkat Ketiga

Pribadi Wicaksono (Kontributor)

Koresponden Tempo di Yogyakarta.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
Ā© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus