Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Olahraga

Mengenal He Bing Jiao, Pebulu Tangkis yang Mendapat Medali Perak Olimpiade Paris 2024

Atlet tunggal putri Cina He Bing Jiao yang mendapat medali perak Olimpiade Paris 2024, pensiun dari dunia bulu tangkis internasional

14 Agustus 2024 | 12.19 WIB

Peraih medali perak Bing Jiao He (kiri) dari Cina menyapa para pendukung di tribun selama upacara bersama peraih medali emas An Se Young (tengah) dari Korea Selatan dan peraih medali perunggu Gregoria Mariska Tunjung dari Indonesia dalam seremoni medali Bulu tangkis Olimpiade Paris 2024 di Porte de La Chapelle Arena, Paris, Prancis, 5 Agustus 2024. REUTERS/Ann Wang
Perbesar
Peraih medali perak Bing Jiao He (kiri) dari Cina menyapa para pendukung di tribun selama upacara bersama peraih medali emas An Se Young (tengah) dari Korea Selatan dan peraih medali perunggu Gregoria Mariska Tunjung dari Indonesia dalam seremoni medali Bulu tangkis Olimpiade Paris 2024 di Porte de La Chapelle Arena, Paris, Prancis, 5 Agustus 2024. REUTERS/Ann Wang

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Atlet tunggal putri Cina He Bing Jiao yang mendapat medali perak Olimpiade Paris 2024, pensiun dari dunia bulu tangkis internasional. Informasi tersebut diumumkan oleh Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) melalui situs web pada Selasa, 13 Agustus 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

"Peraih medali perak Olimpiade He Bing Jiao pensiun dari dunia bulu tangkis internasional. Namun, dia akan tetap bermain di turnamen level domestik," tulis pernyataan BWF.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Profil He Bing Jiao

He Bing Jiao atlet bulu tangkis asal Suzhou, Tiongkok yang lahir pada 21 Maret 1997. Ia dilatih oleh Xia Xuanze dan Luo Yigang. Ia mulai bermain bulu tangkis pada usia lima tahun setelah orang tuanya, yang merupakan pelatih senam mendukung minatnya itu.

He Bing Jiao memulai debut internasionalnya pada 2013. Dia pertama kali menjadi terkenal dengan menempati posisi kedua Akane Yamaguchi di Kejuaraan Dunia Junior BWF 2014.  

Dia menjalani debut Olimpiade di Tokyo, dan mengalahkan peraih medali perunggu Olimpiade Rio 2016, Nozomi Okuhara dengan skor 13-21, 21-13, 21-14 dalam perjalanan menuju empat besar. Ia berada di peringkat 9 dunia dan tampil mengesankan di Olimpiade itu. Ia juga menang satu set atas rekan senegaranya Chen Yufei, unggulan teratas di semifinal.

He Bing Jiao memiliki karier yang fantastis di sirkuit junior dan telah memenangkan beberapa World Junior Championships dan beberapa Asian Junior Championships. Ia juga memiliki medali emas Youth Olympic. 

Di tingkat senior, ia mencapai performa terbaiknya di Basel Open 2016, ia mengalahkan Ratchanok Intanon, PV Sindhu, dan Sun Yu untuk mencapai final. Ia memiliki  gelar BWF World Tour, gelar BWF Superseries, dan gelar BWF Grand Prix.

Ada pula beberapa HSBC BWF World Tour, termasuk Denmark Open dan French Open pada 2022, masing-masing mengalahkan Chen Yu Fei dan Carolina Marin. Sebagai anggota kunci timnas Cina, ia menjadi bagian dari tim pemenang Piala Sudirman dan Piala Uber; di tingkat individu, prestasi terbesarnya di Kejuaraan Dunia medali perunggu pada 2018 dan 2021.

Di Olimpiade Paris 2024, ia memikat perhatian penggemar di seluruh dunia, karena memegang pin Spanyol di podium sebagai penghormatan kepada Carolina Marin, yang mengundurkan diri karena cedera di semifinal pada Ahad, 4 Agustus 2024.

RANDY FAUZI FEBRIANSYAH | OLYMPICS | BWF BADMINTON

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus