Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Khabib Nurmagomedov menilai wajar apabila sejumlah petarung MMA belum memberikan simpati kepada Conor McGregor setelah kakinya patah dalam pertarungan di UFC 264, Ahad lalu. Petarung MMA itu mengalami patah tulang tibia dan fibula saat kalah TKO dari Dustin Poirier. Dokter menghentikannya dan kemungkinan ia akan absen setahun ke depan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Tanpa patah kaki, ya, mungkin dia masih bisa memiliki penamilan yang sama. Tetapi dengan patah kaki, dia tidak akan pernah menendang dengan cara yang sama,” kata Nurmagomedov kepada ESPN dikutip dari Talksport, Kamis, 15 Juli 2021.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Berbeda dengan McGregor, Khabib sudah meninggalkan olahraga seni bela diri campuran ini tahun lalu dengan rekor 29-0 dan predikat juara ringan UFC. Petarung asal Rusia itu memutuskan untuk pensiun dari olahraga karena dia berjanji kepada ibunya untuk tidak akan bertarung setelah ayahnya meninggal.
Khabib percaya bahwa karier McGregor sudah selesai. “Saya tidak percaya dia akan kembali ke puncak performanya. Conor memiliki usia yang baik, 32 tahun, tetapi apa yang terjadi dengan pikirannya, dan juga kakinya, orang ini sudah selesai, tetapi memang dia bagus untuk promosi,” ujarnya
Jika McGregor benar-benar kembali, Khabib yakin hanya ada dua pertarungan untuk McGregor yang tersisa. Pertama, pertarungan keempat melawan Dustin Poirier, dan kedua, pertarungan melawan Nate Diaz. "Jika dia kembali, Dustin Poirier akan menghabisi orang ini. Saya pikir itu yang akan dilakukan UFC dengannya atau mungkin membuat pertarungannya melawan Nate . Tapi keduanya, saya pikir dia akan kalah.”
Khabib Nurmagomedov mengumumkan putusannya untuk pensiun sebagai petarung bela diri campuran (MMA) setelah mengalahkan Justin Gaethje pada UFC 254, Sabtu setempat atau Ahad dinihari WIB. FOto/Instagram/ufc
Khabib, yang sekarang melatih di American Kickboxing Academy bersama mantan pelatih Javier Mendez, percaya Tuhan telah merendahkan posisi McGregor dengan patah kaki tersebut. McGregor tidak bisa melewati Khabib pada tahun 2018 dan tidak pernah mendapat kesempatan untuk mencoba lagi.
“Aka selalu ada yang lebih unggul dan lebih kuat daripada yang kita miliki. Tuhan akan selalu membuatmu rendah hati. Saya tidak mengerti bagaimana ini terjadi. Semuanya dari Tuhan. Kamu harus menjadi rendah hati. Ketika Anda menjadi kaya, ketika Anda menjadi kuat, ketika Anda menjadi terkenal dan kemudian Anda berpikir ini karena diri saya sendiri? Tuhan akan membuatmu rendah hati,” kata Khabib.
Dengan hasil UFC 264, Khabib Nurmagomedov percaya Dustin Poirier, yang merupakan musuh kedua terakhirnya di UFC, layak menjadi juara di kelas ringan sekarang. “Saya sangat menikmati pertarungan ini. Saya sangat senang dengannya. Saya pikir dia pantas mendapatkan gelar juara, dan saya pikir dia pantas menjadi juara kelas ringan UFC sekarang.”