Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Olahraga

MMA One Championship: Sunoto Janji Tampil Menghibur dan Menang

Atlet tarung bebas (MMA) senior asal Indonesia, Sunoto, bakal menghadapi petarung asal Kamboja, Rin Saroth, dalam ajang One Championship 2018.

19 Januari 2018 | 10.50 WIB

Petarung MMA One Championship asal Indonesia, Sunoto. (mmalatesnews.com)
Perbesar
Petarung MMA One Championship asal Indonesia, Sunoto. (mmalatesnews.com)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Atlet tarung bebas (MMA) senior asal Indonesia, Sunoto, bakal menghadapi petarung asal Kamboja, Rin Saroth, dalam ajang One Championship 2018 yang bertajuk One: King of Courage yang bakal digelar di Jakarta Convention Center (JCC) pada Sabtu, 20 Januari 2018.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Bertarung di negara sendiri, Sunoto menjanjikan kemenangan bagi Indonesia. "Dan saya akan menyajikan pertarungan yang menghibur," ujarnya saat menghadiri acara konferensi pers di Hotel Fairmont, Jakarta pada Kamis, 18 Januari 2018.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dalam menghadapi lawannya, Sunoto mengaku telah melakukan beragam persiapan selama dua bulan terakhir. "Tapi sebelumnya saya juga telah mengikuti kejuaraan-kejuaraan amatir. Seperti Sambo," ujar petarung berusia 32 tahun tersebut.

Dalam pertarungannya mendatang, Sunoto mengatakan bahwa dirinya mengkhawatirkan kemampuan bela diri muay thai dari lawannya, Rin Saroth, yang masih berusia 24 tahun tersebut. "Saya melihat rekor bertanding muay thai dia (Rin Saroth) di Kamboja itu banyak banget. Rekornya lebih dari 200 pertandingan," ujar dia.

Untuk itu, Sunoto mengaku telah menyiapkan strategi tersendiri untuk mengantisipasi serangan Rin yang dianggapnya cukup cepat. Mengingat, petarung yang menguasai bela diri muay thai biasanya akan menguasai teknik striking dengan baik. "Mungkin nanti kita akan coba striking dulu. Kalau enggak bisa, kita coba untuk take down," ujar Sunoto.

Meski usianya terbilang senja bagi seorang petarung, Sunoto masih berharap agar dapat merebut gelar juara dunia di ajang One Championship pada suatu hari nanti. Untuk itu, Sunoto mengaku bahwa dirinya tidak pernah berhenti berlatih untuk dapat menggapai keinginannya tersebut.

"Saya terakhir main di kejuaran ini pada tahun kemarin. Dari saat itu saya tidak pernah berhenti berlatih, dan saya akan terus berlatih hingga merebut gelar juara dunia," ujar dia.

Sunoto merupakan salah satu jawara di kelas bantam One Championship yang pernah menjuarai ajang WKF Indonesia. Dengan memadukan elemen dari beragam bela diri seperti kick-boxing, karate, dan jiu-jitsu, petarung berjuluk The Terminator tersebut kerap mengakhiri para lawannya sesaat sebelum pertandingan berakhir.

Adapun lawan dari Sunoto, Rin Saroth, telah melakukan debutnya dalam ajang MMA One Championship sejak Desember 2015 silam. Petarung kelahiran Phnom Pehn tersebut juga merupakan mantan finalis WK 3 Featherweight Tournament dengan hasil catatan yang cukup impresif, yaitu 110 kali kemenangan, 22 kali draw dan tanpa pernah sekalipun menelan kekalahan.

 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus