Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Olahraga

MMA: Selain Cejudo, Ini Petarung yang Pegang 2 Gelar Juara UFC

Henry Cejudo bukan petarung pertama yang mengawinkan dua gelar juara UFC. Sebelumnya sudah ada tiga petarung yang melakukan hal tersebut.

11 Juli 2019 | 14.08 WIB

Pertarungan kedua Conor McGregor vs Nate Diaz di Las Vegas pada 20 Agustus 2016. (Zuffa LLC/Daily Mail)
Perbesar
Pertarungan kedua Conor McGregor vs Nate Diaz di Las Vegas pada 20 Agustus 2016. (Zuffa LLC/Daily Mail)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - United Center Chicago Arena bergemuruh pasca Henry Cejudo berhasil menumbangkan Marlon Moraes pada pertandingan memperebutkan gelar Juara UFC kelas bantamweight senin lalu. Dia sukses mengawinkan gelar juara tersebut setelah sebelumnya telah menjadi juara kelas terbang (flyweight).

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Cejudo berhasil menjadi petarung keempat dalam sejarah UFC yang memegang dua gelar dalam waktu yang bersamaan. Sebelumnya, tercatat ada tiga atlet yang melakukan hal serupa. Berikut daftarnya:

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini


1. Connor McGregor

Conor McGregor adalah petarung dalam sejarah yang berhasil memegang dua gelar juara UFC dalam waktu yang bersamaan. Pada 12 November 2016, petarung asal Dublin, Irlandia itu berhasil menumbangkan atlet beladiri campuran asal Philadelpia, Eddie Alvarez pada pertandingan yang digelar di Madison Square Garden, New York.

Pertandingan itu berakhir pada menit kedua ronde kedua setelah wasit John McCarthy menghentikan pertarungan karena Alvarez dinilai sudah kewalahan menerima pukulan dari McGregor. 

Petarung Conor McGregor mengikuti konferensi pers menjelang pertandingan melawan Khabib Nurmagomedov di New York, Kamis, 20 September 2018. REUTERS/Noah K. Murray-USA TODAY Sports

Atas kemenangan itu dia berhasil mendapat gelar juara untuk kelas ringan (lightweight) UFC 205. Gelar itu adalah gelar kedua yang ia dapat, setelah sebelumnya ia telah lebih dulu mendapat gelar juara untuk kategori kelas bulu (featherweight).

2. Daniel 'DC' Cormier

Prestasi McGregor kemudian diikuti oleh Daniel ‘DC’ Cormier, yang berhasil mendapat gelar juara untuk kategori kelas berat (heavyweight) pada UFC 226 yang digelar di Las Vegas pada 7 Juli 2018. Gelar itu ia raih setelah ia mengalahkan Stipe Miocic, atlet bela diri campuran asal AS keturunan Kroasia.

Petarung MMA Stipe Miocic (kiri) dan Daniel Cormier berpose sebelum berlaga di pentas UFC 226 di Las Vegas pada Sabtu 7 Juli 2018. (mmajunkies.com)

Gelar itu adalah gelar kedua yang didapat setelah sebelumnya ia telah lebih dulu mendapat gelar juara untuk kelas berat ringan (light heavyweight) secara cuma-cuma.  Joe Jones yang seharusnya memegang gelar tersebut gagal dalam dua kali tes narkoba. Padahal dalam laga perebutan sabuk juara, Jones memenangkan laga kontra Cormier.

Gelar tersebut akhirnya diserahkan oleh Komisi Atletik Negara Bagian California (CSAC) kepada Cormier tanpa adanya pertandingan ulang.



3. Amanda Nunes

Petarung putri Amanda Nunes menjadi orang ketiga dalam sejarah yang memegang dua gelar dalam waktu yang bersamaan sekaligus sebagai petarung putri pertama yang melakukan hal tersebut.

Amanda Nunes mendaratkan tendangan di wajah Holly Holm dalam duel UFC 239, 7 Juli 2019. (sportnet.ca)

Nunes yang sebelumnya sudah mendapatkan juara untuk kategori bantamweight berhasil mendapat gelar juara keduanya pada kategori featherweight setelah ia mengalahkan Cris Cyborg pada Pertandingan UFC yang digelar di The Forum, California pada 29 Desember 2018.

Hanya butuh 51 detik untuk petarung asal Brasil itu untuk menumbangkan Cris Cyborg yang sebelumnya dikenal sebagai pemegang juara untuk kategori featherweight UFC.

 

MMAJUNKIE | UFC | MMAFIGHTING | RIDWAN KUSUM AL-AZIZ

 

 

 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus