Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

olahraga

Olimpiade 2028 Bakal Mainkan 5 Cabang Olahraga Tambahan, Nasib Angkat Besi Aman

IOC menyepakati tambahan lima cabang olahraga yang diajukan tuan rumah untuk digelar di Olimpiade 2028 di Los Angeles.

17 Oktober 2023 | 17.18 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Komite Olimpiade Internasional (IOC) menyepakati tambahan lima cabang olahraga yang diajukan tuan rumah untuk digelar di Olimpiade 2028 di Los Angeles, Amerika Serikat. Kelima cabang olahraga tambahan yang dimaksud adalah bisbol-sofbol, kriket, lacrosse, flag football, serta squash (tenis dinding).

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisbol-sofbol, kriket, lacrosse, sebelumnya, sudah pernah masuk dalam cabang olahraga yang dilombakan di Olimpiade. Bisbol-sofbol sudah mentas beberapa kali termasuk pada edisi terakhir di Tokyo 2020 meski dicoret pada Olimpiade Paris 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Olimpiade 2028 menjadi momentum kembalinya kriket dan lacrosse ke pesta olahraga terbesar di dunia tersebut. Kriket terakhir kali dimainkan di Olimpiade 1900 sedangkan lacrosse tercatat pernah dimainkan pada Olimpiade 1904 dan 1908.

Pada sisi lain, flag football dan tenis dinding bakal menjalani debut Olimpiade dalam Los Angeles 2028. Presiden IOC, Thomas Bach, menyebutkan bahwa penambahan cabang olahraga ke Olimpiade 2028 ini dilakukan dengan mempertimbangkan kultur olahraga Amerika Serikat selaku tuan rumah.

“Pemilihan lima cabang olahraga bari ini sejalan dengan kultur olahraga Amerika Serikat. Kami akan menunjukkan olahraga ikonik Amerika Serikat kepada dunia sekaligus membawa olahraga internasional ke Amerika Serikat,”  kata Thomas Bach dalam Sesi IOC ke-141 yang digelar di India pada Senin, 16 Oktober 2023.

“Kelima Cabor ini akan menjadikan Olimpiade Los Angeles 2028 unik. Ini juga memungkinkan Olimpiade untuk terlibat dengan atlet baru dan komunitas penggemar di Amerika Serikat dan global,” kata Bach.

Dalam kesempatan tersebut, IOC juga memutuskan untuk tak menerima pengajuan cabang olahraga break dance, karate, kickboxing, dan motorsport pada Olimpiade 2028. 

Pada sisi lain, Sesi IOC ke-141 di India juga mendukung rekomendasi Dewan Eksekutif IOC terkait penyertaan cabang olahraga modern pentathlon dan angkat besi ke dalam Olimpiade 2028. Sebelumnya, kedua modern pentathlon dan angkat besi tak masuk dalam daftar sementara cabang olahraga yang bakal dihelat di Los Angeles nanti. Modern pentathlon disertakan ke Olimpiade 2028 dengan catatan mengganti nomor berkuda dengan obstacle racing dengan tujuan mengurangi anggaran dan kompleksitas perlombaan.

Adapun cabang olahraga angkat besi yang sebelumnya terancam tercoret dari Olimpiade karena sempat bermasalah isu penggunaan doping akhirnya bisa sedikit bernapas lega. Pasalnya, rekomendasi Dewan Eksekutif IOC untuk memasukkan angkat besi dalam program Olimpiade 2028 diterima.

Hal itu tak lepas dari langkah IWF yang kini sudah mendelegasikan pengelolaan anti-doping ke ITA dan sanksinya merujuk kepada CAS. Meski demikian, kebijakan IWF terkait anti-doping ini efektivitasnya masih akan terus dipantau hingga Olimpiade 2024.  

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus