PSSI Kembali Tunjuk Indra Sjafri Jadi Pelatih Timnas U-19

TEMPO.CO, Jakarta - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) resmi memanggil kembali Indra Sjafri sebagai pelatih Timnas U-19. Keputusan ini diambil karena kursi pelatih kosong, pasca Bima Sakti ditarik kembali ke Timnas U-23.

Keputusan ini diambil setelah serangkaian diskusi bersama department teknik dan department high performance unit PSSI. Keputusan akhir diambil dalam rapat Komite Eksekutif (Exco) PSSI yang digelar pada Kamis, 19 April 2018 lalu. 

 

"Saat kita memutuskan pelatih U-19 dengan seluruh background-nya, 19 April kemarin Exco memutuskan untuk memanggil kembali coach Indra Sjafri sebagai pelatih kepala Timnas U-19," ujar Wakil Ketua Umum PSSI, Joko Driyono, dalam konferensi pers di Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu, 25 April 2018. 

 

Indra Sjafri sendiri tak hadir dalam konferensi pers itu.  Joko mengatakan ada tujuh nama yang diajukan. Tiga nama berasal dari luar negeri, sedangkan empat lain pelatih lokal. Joko mengatakan terpilihnya Indra adalah pilihan paling logis dari PSSI.

 

"Ini juga menjadi salah satu komitmen PSSI saat coach Indra tak dilepas, tapi bagian proyek panjang PSSI untuk Olimpiade 2024," kata Indra. 

 

Mepetnya waktu, juga menjadi salah satu alasan Indra kembali menduduki jabatan ini. "Juga mempertimbangkan waktu adaptasi yang sangat singkat. Ini menjadi pilihan-pilihan untuk penentuan pelatih kepala," kata Joko. 

 

Indra sebelumnya berkali-kali keluar masuk sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia U-19. Setelah sempat membawa U-19 juara AFF di 2013, tak lama kemudian, Indra hengkang dari kursi pelatih.

 

Ia kembali melatih Timnas U-19 pada awal 2017 lalu. Ia sempat membawa skuad Egy Maulana Vikri cs menjadi juara tiga di AFF Cup U-18 pada pertengahan tahun lalu. Namun kegagalan di Kualifikasi Piala AFC 2018, mengantarkan Indra kembali keluar dari kursi pelatih, pada akhir tahun 2017 lalu. 

 

EGI ADYATAMA