Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Petinju Keith Thurman mengkritik rencana pertarungan tinju antara Floyd Mayweather Jr dan Logan Paul. Menurut dia, pertarungan keduanya layaknya sebuah pertunjukan sirkus.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Mereka harus melakukan apa pun yang mereka inginkan karena ini bukan tinju sungguhan. Ini bukan pertarungan tinju, tetapi ini seperti pertunjukan sirkus," kata dia dikutip dari The Sun, 10 Maret 2021.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Mayweather, mantan juara dunia empat kelas berusia 45 tahun itu akan menghadapi Logan Paul, seorang YouTuber, dalam pertandingan eksibisi akhir tahun ini. Awalnya, jadwal tinju keduanya terjadi pada bulan Februari tetapi pertemuan mereka akhirnya ditunda.
Pertandingan Mayweather pun selalu mendapatkan kritik. "Penggemar suka melihat pertarungan dan mereka memberikan pertarungan yang menghibur untuk penggemarnya. Para petinju seperti ini akan membantahnya, terlepas dari apakah mereka menyebut ini sebagai hiburan atau tidak."
Thurman, 32 tahun, dibuat bingung dengan popularitas si YouTuber dan kemampuan mereka untuk masuk ke dunia tinju. “Ada kesalahan anggapan bahwa para YouTuber memiliki basis penggemar yang luar biasa. Basis penggemar itu akan mengikuti mereka apa pun yang mereka lakukan. Tapi kita akan lihat apa yang terjadi jika para YouTuber bersedia menempatkan diri dalam situasi pertarungan yang sulit."
Thurman tidak ragu dengan Mayweather yang memilih untuk menghadapi YouTuber di masa pensiunnya. Namun, ia menegaskan bentrokan dengan Paul tidak akan menjadi urusan yang menghibur.
"Ini tentang Floyd Mayweather Jr. Itu tidak akan menghibur karena Floyd tidak membawa unsur hiburan di atas ring tinju. Dia membawa uang, status, dan ketenaran, tapi itu bukan hiburan," kata Keith Thurman.