Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Masa libur Natal dan tahun baru (Nataru), PT Jasa Marga (Persero) Tbk. memproyeksikan sekitar 2,88 juta kendaraan akan meninggalkan Jabotabek melalui empat gerbang tol utama. Angka estimasi ini menunjukkan peningkatan sebesar 1,8 persen jika dibandingkan dengan arus mudik Nataru 2022-2023 atau naik 14,2 persen dibandingkan dengan kondisi normal.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sementara itu untuk kendaraan yang akan memasuki Jabotabek, Jasa Marga memproyeksikan sekitar 2,88 juta kendaraan. Jumlah ini menunjukkan kenaikan sebesar 1,47 persen dibandingkan dengan arus mudik Nataru 2022/2023 dan meningkat 14,1 persen jika dibandingkan dengan kondisi normal.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Oleh karena itu, PT Jasa Marga berencana untuk menambah contraflow di Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek, khususnya dari KM 47 hingga KM 65, arah Cikampek. Penambahan ini direncanakan akan dilaksanakan pada pukul 07.00 WIB, Sabtu 23 Desember 2023 atas persetujuan dari Kepolisian.
Keputusan ini diambil setelah dilakukan pembukaan contraflow 1 lajur di KM 55 hingga KM 65, arah Cikampek, yang dimulai pada pukul 06.35 WIB pada 23 Desember 2023.
Tentang Contraflow
Sistem contraflow diterapkan dengan mengubah arah arus lalu lintas dari satu jalur menjadi arah berlawanan, tanpa menutup salah satu arus jalan. Pengubahan ini biasanya dilakukan secara mendadak tergantung pada situasi dan kondisi jalan yang terjadi.
Tujuannya adalah mengalihkan arus lalu lintas dari jalur normal yang digunakan pada kondisi tertentu, seperti ketika terjadi kepadatan lalu lintas atau kecelakaan.
Pelaksanaan contraflow di jalan raya melibatkan arahan dari polisi yang memiliki wewenang mengatur lalu lintas jalan raya. Proses contraflow dapat dilakukan di jalan tol, jalan arteri, atau jalan tol dalam kota. Rekayasa lalu lintas ini hanya diterapkan untuk sementara waktu.
Sebagai contoh, contraflow di jalan tol dapat mengubah jalur yang biasanya digunakan untuk arah menuju kota menjadi jalur yang menuju ke luar kota.
Selain contraflow, terdapat sistem lain untuk mengurai kemacetan, yakni sebagai berikut.
One Way
Sistem one way adalah tata cara yang diterapkan dalam rekayasa lalu lintas dengan mengubah jalur dua arah menjadi jalur satu arah, bertujuan meningkatkan kapasitas jalan dan mengurangi kemacetan.
Sistem one way hanya berlaku untuk arus lalu lintas satu arah, sementara arah sebaliknya diarahkan melalui jalan paralel yang berdekatan. Penerapan one-way biasanya terjadi di jalan-jalan yang tidak terlalu lebar.
Ganjil Genap
Sistem ganjil genap atau gage dapat diartikan sebagai suatu sistem rekayasa lalu lintas yang mengharuskan pengemudi untuk menyesuaikan nomor polisi kendaraannya dengan tanggal tertentu.
Contohnya, jika seseorang mengemudi pada tanggal 26 Desember 2023, kendaraan yang dapat melintas di jalan sesuai aturan ganjil-genap adalah kendaraan dengan nomor polisi yang berakhiran ganjil.
Sebaliknya, jika seseorang mengemudi pada tanggal 27 Desember 2023, kendaraan yang diizinkan melintas sesuai aturan ganjil-genap adalah kendaraan dengan nomor polisi yang berakhiran genap.
ANANDA BINTANG I YOHANES MAHASRSO JOHARSOYO I KAKAK INDRA PURNAMA I RENO EZA MAHENDRA
Pilihan Editor: Libur Nataru, Ini Daftar Tarif Tol Tranbs Sumatera