Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kementerian Perdagangan Cina Larang Ekspor BBM ke Korea Utara

Reporter

Editor

Budi Riza

image-gnews
Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un bergembira setelah peluncuran rudal balistik Hwasong 12 berhasil. Kantor Berita Korea Utara, Korean Central News Agency (KCNA) merilis foto ini, pada 16 September 2017. KCNA via REUTERS
Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un bergembira setelah peluncuran rudal balistik Hwasong 12 berhasil. Kantor Berita Korea Utara, Korean Central News Agency (KCNA) merilis foto ini, pada 16 September 2017. KCNA via REUTERS
Iklan

TEMPO.COShanghai – Pemerintah Cina mengumumkan bakal melarang ekspor beberapa jenis produk olahan bahan bakar minyak ke Korea Utara. Sekutu terdekat Korea Utara ini juga mengumumkan bakal menghentikan impor tekstil dari Korea Utara, yang terisolasi sanksi dunia internasional.

Larangan dilakukan untuk mematuhi resolusi sanksi Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa yang telah diputuskan sekitar sepekan lalu. Hal tersebut diumumkan di situs Kementerian Perdagangan Cina pada Sabtu, 23 September 2017.

Baca: Ahli Siber: AS Cegah Serangan Rudal Korea Utara Lewat Peretasan

Kementerian Perdagangan Cina mengatakan pembatasan ekspor produk olahan BBM ini akan berlaku mulai 1 Oktober 2017. Langkah ini akan segera diikuti pengenaan sanksi berikutnya kepada Korea Utara dengan melarang ekspor kondensat dan gas (liquefied natural gas).

Situs News.com.au menyatakan Cina merupakan sekutu utama Korea Utara sejak lama dan kerap menjadi pelindung untuk urusan diplomasi internasional. Namun Cina semakin frustrasi terhadap rezim Kim Jong-un.

Baca: Perang Nuklir oleh Korea Utara? Ini Bahan Dapur Anti-Radiasi

Rezim totaliter Kim Jong-un telah berulang kali mengabaikan sanksi yang diterapkan PBB. Rezim ini juga sengaja berulang kali melakukan uji coba rudal balistik dan bom hidrogen nuklir sejak dua bulan lalu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pengumuman  Cina dilakukan sehari setelah pengumuman Presiden Amerika Serikat Donald Trump, yang menyatakan telah mengeluarkan keputusan bakal mengenai sanksi orang-orang dan perusahaan yang menjalin hubungan keuangan dengan Korea Utara.

Trump mengumumkan hal tersebut saat makan siang bersama dengan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe dan Presiden Korea Selatan Moon Jae-in di New York. Keduanya baru saja mengikuti Sidang Umum PBB, yang juga membahas isu rudal balistik Korea Utara dan bom nuklir.

“Toleransi terhadap tindakan memalukan ini (rezim Korea Utara) harus diakhiri sekarang,” kata Trump. Pada saat yang sama, Trump memuji keputusan Bank Sentral Cina yang bakal menghentikan semua transaksi keuangan dan perdagangan oleh bank Cina ke bank Korea Utara.

Langkah Cina ini dilakukan sehari setelah Trump berpidato akan menghancurkan Korea Utara jika berani menyerang Amerika dan negara-negara sekutunya. Pidato ini dilakukan pada saat pembukaan Sidang Umum PBB pada Rabu lalu.

REUTERS | BUSINESS INSIDER | BUDI RIZA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bintang Film Dewasa Stormy Daniels Dijadwalkan Bersaksi dalam Sidang Donald Trump

23 jam lalu

Stormy Daniels dan Karen McDougal (Reuters)
Bintang Film Dewasa Stormy Daniels Dijadwalkan Bersaksi dalam Sidang Donald Trump

Stormy Daniels, bintang film dewasa yang menjadi pusat persidangan uang tutup mulut mantan presiden Donald Trump, akan bersaksi


Sekelompok Hakim AS Konservatif Tolak Pekerjakan Lulusan Universitas Columbia Pro-Palestina

1 hari lalu

Pengunjuk rasa mahasiswa berkemah di dekat pintu masuk Hamilton Hall di kampus Universitas Columbia, di New York, AS, 30 April 2024. Mary Altaffer/Pool via REUTERS
Sekelompok Hakim AS Konservatif Tolak Pekerjakan Lulusan Universitas Columbia Pro-Palestina

Tiga belas orang hakim federal konservatif di AS memboikot lulusan Universitas Columbia karena protes pro-Palestina.


Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

6 hari lalu

Mantan Presiden AS Donald Trump meninggalkan Gedung Pengadilan Kriminal Manhattan pada hari sidangnya setelah dakwaannya oleh dewan juri Manhattan menyusul penyelidikan atas uang suap yang dibayarkan kepada bintang porno Stormy Daniels, di New York City, AS, 4 April 2023. REUTERS /Amanda Perobelli
Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

Donald Trump memuji polisi New York yang menggerebek unjuk rasa pro-Palestina di Universitas Columbia.


Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

7 hari lalu

Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

Hakim yang mengawasi persidangan pidana uang tutup mulut Donald Trump mendenda mantan presiden Amerika Serikat itu sebesar US$9.000 atau karena Rp146


Adik Kim Jong Un Umumkan Korea Utara sedang Bangun Militer Besar-besaran

14 hari lalu

Kim Yo Jong, adik pemimpin Korea Utara Kim Jong Un menghadiri upacara peletakan karangan bunga di Mausoleum Ho Chi Minh di Hanoi, Vietnam 2 Maret 2019. Berdasarkan sistem dinasti, ia berpotensi menjadi pemimpin Korea Utara menggantikan kakaknya. REUTERS/Jorge Silva
Adik Kim Jong Un Umumkan Korea Utara sedang Bangun Militer Besar-besaran

Adik Kim Jong Un memastikan negaranya akan terus membangun kekuatan militer besar-besaran dan terkuat untuk melindungi kedaulatan dan perdamaian


Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

16 hari lalu

Aeshnina Azzahra Aqilani co Captain River Warrior Indonesia (Riverin) Bergabung dalam Pawai untuk mengakhiri Era Plastik, Ottawa, Kanada 21 April 2024. Foto dok: ECOTON
Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

Aktivis lingkungan Aeshnina Azzahra Aqilani co Captain Riverin minta PM Kanada Justin Trudeau hentikan impor sampah plastik ke Indonesia.


Kim Jong Un Rilis Lagu Baru, Puji Dirinya Ayah yang Ramah

19 hari lalu

Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un menghadiri uji peluncuran rudal hipersonik berbahan bakar padat jarak menengah hingga jarak jauh yang baru, di lokasi yang tidak diketahui di Korea Utara, 2 April 2024, dalam gambar yang dirilis pada 3 April 2024,  oleh Kantor Berita Pusat Korea.  KCNA melalui REUTERS
Kim Jong Un Rilis Lagu Baru, Puji Dirinya Ayah yang Ramah

Pemimpin otoriter Korea Utara, Kim Jong Un, merilis lagu baru yang menyatakan ia adalah ayah yang ramah.


Donald Trump Salahkan Joe Biden atas Serangan Iran ke Israel

22 hari lalu

Mantan Presiden AS dan calon presiden dari Partai Republik Donald Trump berunjuk rasa dengan para pendukungnya pada acara
Donald Trump Salahkan Joe Biden atas Serangan Iran ke Israel

Donald Trump menilai saat ini adanya kurangnya kepemimpinan Joe Biden hingga membuat Tehran semakin berani


Pembunuhan di Bandara Kuala Lumpur, Masih Ingat Kematian Kim Jong Nam Adik Kim Jong Un di Sini?

23 hari lalu

Menurut salah satu kawannya, Kim Jong-nam ke Jakarta bersama pengawalnya. Ia lalu pergi dari Indonesia setelah berfoto di restoran pada awal Mei lalu. (AFP/AFP/Getty Images)
Pembunuhan di Bandara Kuala Lumpur, Masih Ingat Kematian Kim Jong Nam Adik Kim Jong Un di Sini?

Terjadi penembakan di Bandara Kuala Lumpur. Di tempat ini pula pada 2017 terjadi kasus pembunuhan Kim Jong Nam, saudara tiri Kim Jong Un.


Kim Jong Un: Sekarang Waktunya Bersiap untuk Perang

27 hari lalu

Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un menghadiri uji peluncuran rudal hipersonik berbahan bakar padat jarak menengah hingga jarak jauh yang baru, di lokasi yang tidak diketahui di Korea Utara, 2 April 2024, dalam gambar yang dirilis pada 3 April 2024,  oleh Kantor Berita Pusat Korea.  KCNA melalui REUTERS
Kim Jong Un: Sekarang Waktunya Bersiap untuk Perang

Kim Jong Un mengatakan Korea Utara siap untuk perang.