Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Prakiraan Hujan Pascabanjir Alor dan Batu-Malang, Ini Pesan dan Peringatan BMKG

image-gnews
Puing-puing bangunan dan kendaraan yang terseret banjir bandang di Desa Bulukerto, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu, Jawa Timur, Kamis, 4 November 2021. Sebanyak 15 orang dilaporkan hanyut terseret arus banjir bandang saat intensitas hujan tinggi mengguyur wilayah hulu Daerah Aliran Sungai (DAS) Brantas di lereng Gunung Arjuno. ANTARA/Vicki Febrianto
Puing-puing bangunan dan kendaraan yang terseret banjir bandang di Desa Bulukerto, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu, Jawa Timur, Kamis, 4 November 2021. Sebanyak 15 orang dilaporkan hanyut terseret arus banjir bandang saat intensitas hujan tinggi mengguyur wilayah hulu Daerah Aliran Sungai (DAS) Brantas di lereng Gunung Arjuno. ANTARA/Vicki Febrianto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - BMKG telah memprakirakan potensi curah hujan dengan intensitas sedang-lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang masih dapat terjadi di seluruh 34 wilayah provinsi di Indonesia pada pekan ini. BMKG menyampaikan ini saat membuat prakiraan cuaca untuk periode 5-11 November 2021, tepatnya pascabencana banjir bandang di Kota Batu, Malang, Jawa Timur, dan banjir di Pulau Alor, Nusa Tenggara Timur.

Sedangkan untuk hari ini, Minggu 7 November 2021, sebanyak 13 provinsi masuk daftar berpotensi dampak banjir dan banjir bandang karena intensitas hujan tersebut. BMKG menyatakannya dalam Prakiraan Cuaca Berbasis Dampak untuk periode 5-7 November. Ke-13 wilayah provinsi dengan kategori Siaga itu adalah Jambi, Sumatera Selatan, Bangka Belitung, Lampung, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, dan Kalimantan Tengah.

BMKG mengimbau masyarakat di setiap wilayah agar tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem pada periode yang telah diprakirakannya itu. “Waspada banjir, banjir bandang, tanah longsor, terutama untuk masyarakat yang berada dan tinggal di wilayah rawan bencana hidrometeorologi,” bunyi keterangan tertulis yang dibuat Deputi Bidang Meteorologi, Guswanto, Jumat 5 November 2021 tersebut.

BMKG menjelaskan banjir yang telah merendam lahan persawahan dan permukiman penduduk di wilayah Kecamatan Alor Selatan, Provinsi Nusa Tenggara Timur, pada 3 November lalu. Analisis kondisi cuaca di wilayah Alor menunjukkan adanya curah hujan intensitas lebat-sangat lebat disertai kilat/petir sebelum banjir terjadi. Curah hujan terukur di sekitar Pailelang mencapai 103 mm dalam periode 24 jam atau tergolong ekstrem.

“Kondisi cuaca ekstrem di wilayah Alor dipicu oleh pertumbuhan awan hujan jenis Cb (Cumulonimbus) yang cukup intens dan merata sehingga menimbulkan curah hujan sedang-lebat yang terjadi dalam durasi yang cukup lama.”

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sedangkan banjir bandang di sebagian wilayah Kota Batu dan Kabupaten Malang, Jawa Timur, terjadi pada 4 November. Hasil hasil analisis cuaca BMKG juga menunjukkan adanya peran hujan kategori sangat lebat mencapai 80,3 mm yang terjadi dalam periode sekitar 2 jam (pengukuran jam 13.55 - 16.05 WIB).

“Analisis citra satelit dan radar cuaca menunjukkan adanya pertumbuhan awan hujan dengan jenis Cb (awan cumulonimbus) yang cukup intens dengan sebaran hujan potensi lebat hingga sangat lebat di wilayah Kota Batu-Malang.”

Baca juga:
Guncangan Gempa M6,0 Bolaang Mongondow Dirasa Cukup Lama

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


BMKG Terbitkan Peringatan Gelombang Tinggi 2,5 Meter, Mencakup Jalur Penyeberangan Selat Bali

1 jam lalu

Gelombang tinggi menghantam pemecah ombak di Dermaga Muara Baru, Jakarta, Selasa, 12 Maret 2024. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi dengan ketinggian mencapai 2,5 meter - 4 meter pada Selasa (12/3) dan Rabu (13/3) di wilayah perairan Indonesia serta menghimbau masyarakat yang bermukim dan beraktivitas di pesisir agar selalu waspada. ANTARA FOTO/Bayu Pratama S
BMKG Terbitkan Peringatan Gelombang Tinggi 2,5 Meter, Mencakup Jalur Penyeberangan Selat Bali

BMKG mengingatkan dunia pelayaran, termasuk pengelola kapal nelayan dan kapal ferry, untuk memperhatikan peringatan dini gelombang 2,5 meter.


Korban Tewas Akibat Banjir Bandang di Brasil Bertambah Jadi 90 Orang dan Ribuan Kehilangan Rumah

3 jam lalu

Foto udara menunjukkan perahu-perahu membawa sukarelawan mencari orang-orang yang terisolasi di lingkungan Mathias Velho yang terendam banjir di Canoas, di negara bagian Rio Grande do Sul, Brasil, 5 Mei 2024. Relawan yang menggunakan perahu, jet ski dan bahkan berenang telah membantu upaya penyelamatan. REUTERS/Amanda Perobelli
Korban Tewas Akibat Banjir Bandang di Brasil Bertambah Jadi 90 Orang dan Ribuan Kehilangan Rumah

Setidaknya 90 orang tewas dan ribuan orang terpaksa kehilangan tempat tinggal dalam banjir bandang di negara bagian Rio Grande do Sul, Brasil.


Prakiraan Cuaca BMKG: Hujan Melanda Sejumlah Kota Besar Dipicu Bibit Siklon 91W, Waspadai Banjir Rob

5 jam lalu

Ilustrasi hujan petir. sciencedaily.com
Prakiraan Cuaca BMKG: Hujan Melanda Sejumlah Kota Besar Dipicu Bibit Siklon 91W, Waspadai Banjir Rob

Potensi awan hujan di sekitar bibit siklon tropis, sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi atau konvensi.


Info Terkini Gempa M5,1 di Laut Guncang Bali dan NTB, Tidak Berpotensi Tsunami

7 jam lalu

BMKG melaporkan gempa tektonik mengguncang wilayah selatan Bali dan Nusa Tenggara Barat pada hari Rabu 08 Mei 2024 pukul 05.09.55 WIB. (BMKG)
Info Terkini Gempa M5,1 di Laut Guncang Bali dan NTB, Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya aktivitas deformasi batuan di dalam lempeng.


Jakarta Diperkirakan Cerah Berawan Rabu Pagi hingga Sore, kecuali Jakarta Selatan dan Timur

7 jam lalu

Ilustrasi Cuaca DKI Jakarta yang berawan. Tempo/Tony Hartawan
Jakarta Diperkirakan Cerah Berawan Rabu Pagi hingga Sore, kecuali Jakarta Selatan dan Timur

Cuaca diperkirakan masih cerah berawan pada siang hari, kecuali Jakarta Selatan.


Top 3 Tekno: Bibit Siklon 91P, Besaran UKT Kedokteran, Mengaktifkan Kartu Telkomsel Mati

8 jam lalu

Ilustrasi Siklon Tropis. Kredit: ANTARA Foto
Top 3 Tekno: Bibit Siklon 91P, Besaran UKT Kedokteran, Mengaktifkan Kartu Telkomsel Mati

Topik tentang kota-kota besar diprakirakan hujan akibat tiga sirkulasi siklonik dan bibit siklon 91P menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno.


Setelah Gagal Masuk Senayan, Krisdayanti Bersiap Maju Pilwakot Batu Berikut Perjalanan Politiknya

19 jam lalu

Kader PDI Perjuangan (PDIP) Krisdayanti menaiki delman saat melakukan pawai budaya menuju kantor KPU untuk menyerahkan daftar caleg di Jakarta, Kamis, 11 Mei 2023. PDI Perjuangan (PDIP) mendaftarkan 580 orang bakal calon anggota legislatif DPR RI dari 84 daerah pemilihan untuk mengikuti Pemilu 2024 mendatang. TEMPO/M Taufan Rengganis
Setelah Gagal Masuk Senayan, Krisdayanti Bersiap Maju Pilwakot Batu Berikut Perjalanan Politiknya

Karier politik Krisdayanti setelah gagal masuk Senayan kabar terakhir bersiap maju kandidat calon Wali Kota Batu dari PDIP.


BMKG: Gempa Bumi di Pacitan Akibat Deformasi Batuan Lempeng Indo-Australia

22 jam lalu

Seismograf gempa bumi. ANTARA/Shutterstock/pri
BMKG: Gempa Bumi di Pacitan Akibat Deformasi Batuan Lempeng Indo-Australia

Dari analisis BMKG, gempa bumi dengan magnitudo M4.8 di Pacitan akibat deformasi batuan lempeng Indo-Australia.


Kaji Efek Heatwave Asia, Peneliti BRIN Temukan Hot Spell 40 Derajat di Bekasi

23 jam lalu

Pengendara kendaraan bermotor berteduh menghindari terik matahari saat melintasi lampu merah Stasiun Gambir, Jakarta, Selasa 7 Mei 2024. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyatakan bahwa fenomena gelombang panas di sebagian wilayah Asia dalam sepekan terakhir tidak berkaitan dengan kondisi suhu panas yang terjadi di wilayah Indonesia. TEMPO/Subekti.
Kaji Efek Heatwave Asia, Peneliti BRIN Temukan Hot Spell 40 Derajat di Bekasi

Bukan heatwave yang mengancam wilayah Indonesia. Simak hasil kajian tim peneliti BRIN berikut.


Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter, BMKG Peringatkan Kapal Nelayan dan Tongkang

1 hari lalu

Ilustrasi gelombang tinggi. ANTARA
Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter, BMKG Peringatkan Kapal Nelayan dan Tongkang

Masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada.