TEMPO.CO, Jakarta - Petenis nomor satu dunia, Novak Djokovic, mengatakan dunia tenis harus berdiri bersama atas hilangnya petenis Cina Peng Shuai. Ia juga menggambarkan bahwa situasi yang sedang berlangsung mengerikan.
Peng Shuai, mantan peringkat satu dunia untuk nomor ganda, belum terlihat secara publik sejak mengungkapkan kisahnya di media sosial pada 2 November. Kala itu ia menyatakan bahwa mantan wakil perdana menteri Zhang Gaoli memaksanya melakukan hubungan seks.
Di tengah kekhawatiran yang berkembang tentang keberadaannya, asosiasi tenis putri WTA mengancam akan menarik turnamen dari Cina, sementara asosiasi tenis putra ATP menuntut kejelasan dari pihak berwenang Cina.
Ditanya pendapatnya menyusul kemenangannya atas Cameron Norrie di ATP Finals, Jumat waktu Italia atau Sabtu WIB, Djokovic dari Serbia mengatakan dia "100 persen" mendukung ancaman WTA.
"Saya mendukung pernyataan WTA sebagai organisasi dan juga presiden mereka secara mutlak," kata Novak Djokovic, dikutip dari Reuters.
"Seluruh komunitas, komunitas tenis, perlu mendukung dia dan keluarganya, memastikan bahwa dia aman dan sehat karena jika Anda akan mengadakan turnamen di Cina tanpa menyelesaikan situasi ini, itu akan sedikit aneh."
"Saya mengerti mengapa WTA mengambil sikap seperti itu."
Petenis asal Serbia, Novak Djokovic. REUTERS/Mike Segar
Ketua WTA Steve Simon, Jumat, mengatakan bahwa asosiasinya berada di "persimpangan jalan" dengan Cina, dan mengatakan mereka melanjutkan semua upaya untuk menjangkau dan berharap dapat berbicara dengan Peng secara langsung.
Djokovic mengatakan otoritas tenis harus bersatu untuk mencari tahu tindakan apa yang harus diambil.
"Ini penting karena ini mengerikan. Maksud saya, seseorang hilang," kata pria 34 tahun itu.
"Saya berharap demi tenis, tenis Cina, Peng Shuai, dapat segera ditemukan. Ini mengerikan. Maksud saya, ini bisa terjadi pada siapa saja di belahan dunia mana pun."
"Kita hanya harus bersatu dan berdiri bersama dan menunjukkan bahwa tidak ada ketidaktahuan tentang ini, bahwa ini bukan hanya saya kira sesuatu yang menyangkut Cina."
"Ini menyangkut dunia tenis karena dia telah menjadi atlet tenis internasional selama bertahun-tahun. Setidaknya dia layak mendapatkan dukungan kami dalam keseluruhan kasus ini," kata Novak Djokovic.
Baca Juga: Jadwal Minions di Indonesia Masters Hari Ini
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.