Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ini Penyebab Orang Dewasa Mengeluarkan Air Liur

Reporter

Editor

Nurhadi

image-gnews
Ilustrasi wanita tidur. Freepik.com
Ilustrasi wanita tidur. Freepik.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ngiler merupakan kondisi keluarnya air liur dari mulut tanpa disengaja. Dalam rongga mulut, terdapat kelenjar yang mengatur mengenai air liur yang disebut sebagai kelenjar ludah. Kelenjar ini biasanya menghasilkan dua sampai empat liter air liur dalam sehari.

Namun, apabila kelenjar ini terlalu banyak memproduksi air liur maka menyebabkan ngiler. Sejatinya, mengiler adalah hal normal yang dialami manusia sampai berusia dua tahun. Tetapi, mengiler juga bisa terjadi pada orang dewasa karena berbagai faktor. Sebagian besar orang pernah mengalami ngiler sesekali.

Penyebab ngiler ketika menginjak usia dewasa bisa disebabkan oleh beberapa faktor. Dirangkum dari berbagai sumber, berikut penyebab mengiler:

1. Usia

Dilansir dari healthline.com, produksi air liur dimulai setelah bayi lahir. Tetapi, produksi air liur mencapai puncaknya antara rentang waktu tiga sampai enam bulan ketika bayi sedang aktif-aktifnya. Kondiai ini normal, terutama ketika bayi mulai melalui proses tumbuh gigi.

2. Infeksi atau alergi 

Dijelaskan dalam sleepfoundation.org, kondisi seperti pilek, radang tenggorokan, atau alergi musiman dapat menyebabkan tersumbatnya saluran udara. Hal ini menyebabkan tubuh bernapas melalui mulut dan mengeluarkan air liur lebih banyak dari biasanya. Selain itu, infeksi lain, seperti mononukleosis, tonsilitis, dan infeksi sinus juga dapat menyebabkan peningkatan air liur sehingga mengiler.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

3. Kelainan saraf

Kondisi medis tertentu bisa menyebabkan risiko produksi air liur berlebih, terutama ketika hilangnya kontrol otor-otoro wajah. Dilansir dari medicalnewstoday.com, beberapa kondisi medis seperti neurologis, cerebla palsy, penyakit parkinson, amyotrophic lateral sclerosis (ALS), atau stroke dapat menyebabkan kelemahan otot. Hal ini akhirnya memengaruhi kemampuan untuk menutup mulut dan menelan air liur sehingga mengakibatkan mengiler. 

4. Kondisi lain

Ngiler disebabkan oleh produksi air liur yang berlebih di dalam mulut. Melansir dari healthline.com, kondisi-kondisi seperti refluks asam dan kehamilan turut memengaruhi tingkat produksi air liur sehingga mengakibatkan ngiler. Mengiler juga bisa disebabkan oleh beberapa kondisi tertentu, seperti alergi, tumor, radang tenggorokan, amandel, dan kondisi medis lain yang menganggu proses menelan.

NAOMY A. NUGRAHENI

Baca juga: Keluar Air Liur saat Tidur, Cek Penyebab dan Cara Mengatasi

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Riset Ungkap 10 Penyebab Bersin Paling Umum, dari Dupa sampai Bunga

30 menit lalu

Ilustrasi orang bersin. shutterstock.com
Riset Ungkap 10 Penyebab Bersin Paling Umum, dari Dupa sampai Bunga

Berikut 10 penyebab bersin terbanyak hasil riset pada 2.000 orang, bukan hanya karena alergi atau sedang flu.


6 Alasan Bayi Tidak Boleh Menggunakan Produk Mengandung Parfum

3 hari lalu

Ilustrasi bayi menguap. Foto: Unsplash.com/Minnie Zhou
6 Alasan Bayi Tidak Boleh Menggunakan Produk Mengandung Parfum

Paparan parfum pada kulit bayi bisa menyebabkan iritasi bahkan infeksi pernapasan.


Punya Efek yang Parah, Bisakah Penyakit Lyme Disembuhkan?

5 hari lalu

Ilustrasi Lyme Disease. Webmd.com
Punya Efek yang Parah, Bisakah Penyakit Lyme Disembuhkan?

Bisakah penyakit Lyme akibat gigitan serangga disembuhkan? Tentu saja asal tak terlambat diobati karena komplikasinya beragam.


Fakta Mulut yang Unik dan Anda Mungkin Belum Tahu

7 hari lalu

Ilustrasi mulut pria. Shutterstock
Fakta Mulut yang Unik dan Anda Mungkin Belum Tahu

Mulut adalah bagian tubuh penting dan pintu saluran pencernaan. Berikut fakta menarik dan aneh terkait mulut sebagai organ yang kompleks.


Kenali Gejala Imunodefisiensi yang Mengganggu Kesehatan Anak

8 hari lalu

Ilustrasi Imunisasi. TEMPO/Fully Syafi
Kenali Gejala Imunodefisiensi yang Mengganggu Kesehatan Anak

Masyarakat diminta mewaspadai imunodefisiensi pada anak bila ditemui gejala berikut. Simak penjelasan pakar kesehatan anak.


Pengaruh Ras dan Keturunan pada Alergi Anak

10 hari lalu

Ilustrasi anak alergi. fearlessparent.org
Pengaruh Ras dan Keturunan pada Alergi Anak

Ada beberapa faktor yang ikut mempengaruhi terjadinya alergi pada anak selain alergen, termasuk ras dan keturunan.


Gejala Rinitis Alergi pada Anak yang Perlu Dikenali Orang Tua

10 hari lalu

Ilustrasi anak alergi. communitytable.parade.com
Gejala Rinitis Alergi pada Anak yang Perlu Dikenali Orang Tua

Kenali empat gejala khas rinitis alergi yang terlihat pada anak, yakni bersin berulang, hidung gatal, hidung meler, dan hidung tersumbat.


Saran Tenaga Medis agar Kebersihan Tangan Selalu Terjaga

11 hari lalu

Ilustrasi cuci tangan. Dok. Save The Children
Saran Tenaga Medis agar Kebersihan Tangan Selalu Terjaga

Menjaga kebersihan tangan merupakan upaya mencegah berbagai penyakit infeksi dan bagian dari cara hidup sehat. Ini cara yang dianjurkan.


Punya Gejala Mirip Tipus, Kenali Tanda Demam Berdarah Dengue

12 hari lalu

Ilustrasi demam berdarah dengue atau DBD. Pexels/Pavel Danilyuk
Punya Gejala Mirip Tipus, Kenali Tanda Demam Berdarah Dengue

Demam Berdarah Dengue (DBD) memiliki gejala yang hampir sama dengan Typhus. Namun keduanya adalah jenis penyakit yang berbeda


Ketahui Manfaat dan Risiko Terapi Ikan

14 hari lalu

Kolam terapi ikan di Setu Babakan, Jagakarsa, Kota Jakarta Selatan, dibuka gratis untuk masyarakat mulai Selasa (25/8/2020).(ANTARA/HO-Kominfotik Jakarta Selatan)
Ketahui Manfaat dan Risiko Terapi Ikan

Terapi ikan bisa menghilangkan sel kulit mati, namun dapat berbahaya jika kebersihan kolam tidak terjaga.