Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Inilah Perbedaan Kanker dan Tumor Payudara

Reporter

Editor

Nurhadi

image-gnews
Publik figur Marshanda, dikabarkan tengah mengidap tumor payudara.
Publik figur Marshanda, dikabarkan tengah mengidap tumor payudara.
Iklan

TEMPO.CO, JakartaArtis Marshanda dikabarkan mengalami tumor payudara. Beberapa orang sempat bingung tentang perbedaan penyakit itu dengan kanker payudara.

Dilansir dari buku Cara Bijak Menaklukkan Kanker, kanker sering dikenal sebagai tumor. Tapi, tidak semua tumor disebut kanker.

Rupanya, tumor adalah sebutan bagi segala benjolan atau gumpalan di tubuh, baik yang terlihat di permukaan maupun yang tersembunyi. Tumor payudara berarti adanya benjolan atau gumpalan di payudara.

Sementara kanker adalah penyakit yang disebabkan pertumbuhan sel-sel jaringan tubuh yang tidak normal, yang lantas berubah menjadi sel-sel kanker. Kanker bisa terjadi di mana saja, termasuk di payudara.

Tumor lantas dibagi menjadi dua, yaitu tumor jinak (benign) dan tumor ganas (malignant). Tumor jinak tumbuh secara lambat, bersimpai atau mengandung kista, dan berselaput pembungkus. 

Karena itu, tumor jinak relatif tidak berbahaya dan mudah dioperasi atau diangkat. Sedangkan tumor ganas adalah kanker yang tumbuh dengan cepat, tidak bersimpai, serta tumbuh menyusup ke bagian lain melalui pembuluh darah dan pembuluh getah bening. 

Sementara benjolan payudara bisa jadi tumor atau kanker. Dilansir dari American Cancer Society, sebagian besar benjolan payudara adalah jinak dan bukan kanker (ganas).

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tumor payudara jinak atau non-kanker merupakan pertumbuhan abnormal, tetapi tidak menyebar ke luar payudara. Ini tidak mengancam jiwa, namun beberapa jenis benjolan payudara jinak bisa meningkatkan risiko seseorang terkena kanker payudara. 

Karena itu, setiap benjolan atau perubahan payudara perlu diperiksa oleh profesional kesehatan. Ini untuk mengetahui apakah itu tumor payudara atau kanker. 

Dilansir dari Verywell Health, beberapa tes seperti mammogram, ultrasound, dan magnetic resonance imaging (MRI) bisa memberikan petunjuk apakah benjolan tersebut bersifat kanker atau hanya tumor payudara jinak. Namun, untuk memastikannya adalah dengan biopsi benjolan itu.

AMELIA RAHIMA SARI

Baca juga: Gejala dan Tanda-tanda Tumor Payudara yang Harus Diwaspadai

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pengobatan Kanker Dikabarkan Bikin Raja Charles III Kehilangan Indera Perasa

3 hari lalu

Raja Charles dan Ratu Camilla dari Inggris tiba untuk kebaktian gereja di gereja St. Mary Magdalene di perkebunan Sandringham di Inggris timur, Inggris, 18 Februari 2024. Raja mengurangi penampilan publik untuk fokus dengan perawatan kankernya. REUTERS/Chris Radburn
Pengobatan Kanker Dikabarkan Bikin Raja Charles III Kehilangan Indera Perasa

Raja Charles III dikabarkan mengalami kehilangan indera perasa sebagai efek samping dari pengobatan kanker.


Dokter Mata Ingatkan Risiko Bintitan Akibat Riasan yang Tak Terhapus Bersih

4 hari lalu

Ilustrasi mata bintitan. Wikimedia/Andre Riemann
Dokter Mata Ingatkan Risiko Bintitan Akibat Riasan yang Tak Terhapus Bersih

Bakteri umum muncul dari sisa-sisa make up yang tidak sepenuhnya terhapus bisa menyebabkan mata bintitan. Berikut saran dokter.


Raja Charles III Ungkap Efek Samping Setelah Pengobatan Kanker

5 hari lalu

Jenis kanker yang diidap Raja Charles belum diungkap. Sel kanker itu ditemukan saat Raja menjalani pengobatan pembesaran prostat baru-baru ini. Namun, menurut kabar, kanker yang diderita Raja Charles bukan kanker prostat. REUTERS/Toby Melville
Raja Charles III Ungkap Efek Samping Setelah Pengobatan Kanker

Raja Charles III sempat berbagi pengalaman dengan veteran Angkatan Darat yang menderita kanker


Pengukuhan Edi Suharyadi sebagai Guru Besar FMIPA UGM, Paparkan Hipertermia Magnetik untuk Penyakit Kanker

7 hari lalu

Dosen FMIPA UGM Prof. Edi Suharyadi dikukuhkan menjadi Guru Besar. Foto : UGM
Pengukuhan Edi Suharyadi sebagai Guru Besar FMIPA UGM, Paparkan Hipertermia Magnetik untuk Penyakit Kanker

UGM mengukuhkan Edi Suharyadi sebagai guru besar aktif FMIPA UGM ke-42.Ini profil dan pidato pengukuhannya soal perkembangan riset bidang nanomaterial


Mengenal Melanoma, Penyakit yang Sebabkan Bob Marley Meninggal 43 Tahun Lalu

7 hari lalu

Bob Marley, saat tampil dalam acara Hammersmith Odeon, London, Inggris pada 1977. Keluarga penyanyi reggae asal Jamaika, Bob Marley meluncurkan produk yang mereka klaim sebagai merek ganja pertama di dunia. Anwar Hussein/Getty Images
Mengenal Melanoma, Penyakit yang Sebabkan Bob Marley Meninggal 43 Tahun Lalu

Musisi Bob Marley meninggal dunia karena penyakit melanoma. Apa itu? Bagaimana cara mencegahnya?


10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

14 hari lalu

Warga Palestina, yang menjadi pengungsi akibat serangan militer Israel di Gaza selatan, berusaha untuk kembali ke rumah mereka di Gaza utara melalui pos pemeriksaan Israel, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, seperti yang terlihat dari Jalur Gaza tengah 15 April. 2024. REUTERS/Ramadan Abed
10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

Sejauh ini, 30 anak telah meninggal karena kelaparan dan kehausan di Gaza akibat blokade total bantuan kemanusiaan oleh Israel


Pasien Kanker Minim Pengetahuan Akibat Waktu Konsultasi Terbatas

16 hari lalu

Ilustrasi penderita kanker. shutterstock.com
Pasien Kanker Minim Pengetahuan Akibat Waktu Konsultasi Terbatas

Waktu konsultasi yang terbatas menyebabkan pasien kanker sering merasa bingung untuk memahami betul penyakitnya.


Imigran Laos Pengidap Kanker Menangi Lotere Jackpot AS Sebesar Rp21 Triliun

19 hari lalu

Migran dari Thailand Cheng
Imigran Laos Pengidap Kanker Menangi Lotere Jackpot AS Sebesar Rp21 Triliun

Pemenang lotere jackpot bersejarah Powerball Amerika Serikat senilai lebih dari Rp21 triliun adalah seorang imigran dari Laos pengidap kanker


Cara Mengendalikan Nyeri pada Pasien Kanker Menurut Dokter

19 hari lalu

Ilustrasi Kanker. shutterstock.com
Cara Mengendalikan Nyeri pada Pasien Kanker Menurut Dokter

Dokter menjelaskan cara mengendalikan nyeri pada pasien kanker. Berikut yang perlu dilakukan.


Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

21 hari lalu

Pada Senin (5/2), Istana Buckingham mengumumkan bahwa Raja Charles III didiagnosis menderita kanker. Istana juga mengatakan bahwa sang Raja telah mulai menjalani perawatan. REUTERS/Toby Melville
Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

Raja Charles III sudah mendapat izin dari tim dokter untuk kembali bertugas setelah menjalani pengobatan kanker.