Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

KSAL Tabur Bunga di Lokasi Gugurnya Yos Sudarso

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Sorong:Kepala Staf Angkatan Laut TNI, Laksamana Bernard Kent Sondakh, Rabu (15/1), melakukan tabur bunga di Laut Arafuru untuk memperingati Hari Dharma Samudera ke-41. Peringatan dari atas geladak KRI Tanjung Rambani untuk pertama kalinya ini dilakukan tepat di posisi pertempuran yang menewaskan Komodor Yos Sudarso, yang tenggelam dengan KRI Macan Tutul. Hadir dalam upacara itu, Komandan Korps Marinir, Mayjen TNI (Mars) Achmad Rifai; Panglima Armada Kawasan Timur, Laksamana Muda Wayan Lamtik Argala; Panglima Armada Kawasan Barat, Laksamana Muda Djoko Sumaryono; dan, Komandan Lintas Laut Militer, Laksamana Muda Mualimin Santoso. Hadir pula Kepala Staf Komando Daerah Militer XII Trikora, Brigjen TNI Nurdin Zainal; Wakil Gubernur Papua, Costan Karma; dan, Ketua DPRD Papua, Jhonibo.Sebanyak 1541 personil TNI AL ikut dalam acara ini. Untuk pertama kalinya pula, upacara peringatan ini mengundang kepala suku, tokoh adat, para veteran, dan aktivis perempuan dari Papua. Mereka, antara lain, adalah Mantan Panglima OPM, Alex Mebri, tokoh adat JJ Rahawarin, veteran perang Yonas Feneteruna, dan Eni Fere dari aktivis perempuan. Dari 50 undangan yang disebar, 37 orang yang mengikuti acara ini. Sebanyak 7 kapal parchim bekas Jerman Timur yang telah mengalami pergantian mesin baru, tiga kapal korvet, dan 1 kapal selam menyemarakkan peringatan tersebut. Kent Sondakh, yang bertindak sebagai inspektur upacara, memimpinnya dengan khidmat dan singkat. Usai upacara, Kent bersama tokoh adat, kepala suku, Ketua DPRD, dan Wakil Gubernur Papua melarung bunga ke Laut Arafuru. Suasana haru pun terjadi. Mata Kent berkaca-kaca saat melihat Yonas dan Eni menangis. "Saya sangat terharu mendengar komentar para kepala suku yang sangat polos. Kalimat pertama yang keluar dari mereka adalah gugurnya Yos Sudarso, Irian bisa kembali ke Indonesia. Sebab, pengorbanan Yos Sudarso bisa melepaskan dari cengkeraman orang Belanda. Makna pengorbanan inilah yang sering kita lupakan," papar Kent. Ia juga melihat, masyarakat sekarang sudah melupakan para pahlawan yang telah gugur. Dengan demikian, melalui upacara ini diharapkan bisa mengenang mereka kembali. Kent memprogramkan, pada tanggal 15 Januari, setiap kapal yang berada di kawasan timur agar melaksanakan acara tabur bunga di Laut Arafuru. "Yang memimpin tidak harus saya. Bisa Panglima Armada Timur, bisa Komandan Gugus Keamanan Laut," tandas pria kelahiran Tobelo ini. Seperti diketahui, peristiwa tenggelamnya KRI Macan Tutul dikenal sebagai Peristiwa Aru terjadi pada 15 Januari 1962. Yos Sudarso sebagai Deputi KSAL memimpin operasi guna menghadapi Belanda. Misi infiltrasi ini dilakukan secara rahasia. Cuma, patroli Belanda mengetahui dan menembaki kapal tersebut. Akibatnya, kapal pun tenggelam, dan Yos gugur bersama 25 awak kapal. Hingga sekarang, jenazah Yos Sudarso dan bangkai kapal tidak ditemukan. Sementara itu, kapal eks Jerman Timur yang melakukan perjalanan jauh dari Pulau Jawa ke Papua untuk pertama kalinya dinilai Kent dalam kondisi yang bagus. Kapal-kapal tersebut dapat meluncur dengan kecepatan hampir 22 knot. Kapal yang telah mengalami repowering itu, bahkan bisa mengirit biaya solar dari 30 ribu solar per hari menjadi 12 ribu solar per hari. Kapal-kapal ini, pada tanggal 17 Januari mendatang ikut operasi ampibi 2003 di Sorong. (Bernarda Rurit - Tempo News Room)
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Banjir di Nagan Raya Aceh Mulai Surut, BNPB Ingatkan Risiko Hujan Susulan

21 menit lalu

Anak-anak bermain di lokasi genangan banjir di kawasan Kecamatan Tripa Makmur, Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh, Kamis, 23 November 2023. (ANTARA/HO)
Banjir di Nagan Raya Aceh Mulai Surut, BNPB Ingatkan Risiko Hujan Susulan

Banjir akibat luapan sungai di Nagan Raya, Aceh, berangsur surut, Namun, masih ada potensi hujan intensitas sedang hingga lebat.


Bersaing Membuat Film Pendek dengan AI, Mengenal Cinema Synthetica

41 menit lalu

Ilustrasi Kecerdasan Buatan (Yandex)
Bersaing Membuat Film Pendek dengan AI, Mengenal Cinema Synthetica

Kompetisi Cinema Synthetica menantang para sineas muda untuk membuat film pendek menggunakan kecerdasan buatan atau AI


Harapan Komisi Antirasuah kepada Pansel KPK Bentukan Jokowi

48 menit lalu

Kepala Bagian Pemberitaan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Ali Fikri menyampaikan perkembangan kasus di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Rabu, 24 April 2024. Tempo/Mutia Yuantisya
Harapan Komisi Antirasuah kepada Pansel KPK Bentukan Jokowi

Jokowi menetapkan sejumlah kriteria untuk anggota Pansel KPK.


Profil Kim Jaejoong JYJ yang akan Meluncurkan Album Baru

59 menit lalu

Kim Jaejoong (Soompi)
Profil Kim Jaejoong JYJ yang akan Meluncurkan Album Baru

Solois dan anggota dari grup idola JYJ Kim Jaejoong akan meluncurkan album untuk merayakan ulang tahun debutnya yang ke-20 tahun pada Juni 2024


Dibanderol Hingga Rp 75 Juta, Begini Spesifikasi Laptop Gaming Terbaru Asus

1 jam lalu

Tampilan laptop gaming Asus ROG Strix Scar 18 Seri G834JYR (Dok. Istimewa)
Dibanderol Hingga Rp 75 Juta, Begini Spesifikasi Laptop Gaming Terbaru Asus

Laptop AsusROG Strix Scar 18 (G834JYR) yang rilis pada awal 2024 diklaim memiliki performa lengkap. Masuk segmen laptop premium seharga Rp 75 juta.


Mengenal 8 Pemeran Drakor The 8 Show

1 jam lalu

Drakor The 8 Show. Netflix
Mengenal 8 Pemeran Drakor The 8 Show

Drakor The 8 Show mengisahkan 8 orang yang terjerat dalam kesulitan finansial dan menerima undangan misterius untuk berpartisipasi dalam permainan


Kasus Pembunuhan 4 Anak oleh Ayahnya di Jaksel segera Masuk Pengadilan

1 jam lalu

Rekonstruksi kasus pembunuhan 4 anak di Jagakarsa, Jakarta Selatan, yang dilakukan Panca Darmansyah, Jumat 29 Desember 2023. Sumber: Istimewa
Kasus Pembunuhan 4 Anak oleh Ayahnya di Jaksel segera Masuk Pengadilan

Ada dua berkas untuk tersangka Panca Darmansyah, yaitu terkait pembunuhan 4 anak kandungnya dan kasus KDRT


Tak Ingin Musuhan dengan Mantan Pasangan, Apa Saja yang Perlu Dilakukan?

1 jam lalu

Ilustrasi pasangan putus/berpisah. Shutterstock
Tak Ingin Musuhan dengan Mantan Pasangan, Apa Saja yang Perlu Dilakukan?

Putus cinta atau berpisah sering menyebabkan permusuhan dengan mantan pasangan. Bila tak ingin itu terjadi, coba lakukan hal berikut.


Anak Bunuh Ibu Kandung di Sukabumi Lantaran Akumulasi Kekesalan

1 jam lalu

Ilustrasi pembunuhan. shutterstock.com
Anak Bunuh Ibu Kandung di Sukabumi Lantaran Akumulasi Kekesalan

Polres Sukabumi tengah menangani kasus anak bunuh ibu kandung di Sukabumi.


Program Wirausaha Bantu Tingkatkan Rasa Percaya Diri Anak Wujudkan Potensi

1 jam lalu

Peserta Zurich Entrepreneurship Program/Istimewa
Program Wirausaha Bantu Tingkatkan Rasa Percaya Diri Anak Wujudkan Potensi

Pelatihan program wirausaha muda bantu anak melatih pola pikir menjadi pengusaha, sekaligus tingkatkan rasa percaya diri mereka.