TEMPO.CO , Jakarta: Kepolisian Resor Metro Jakarta Selatan mencatat hingga Oktober tahun ini ada 544 kasus kecelakaan di wilayah Jakarta Selatan. Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Metro Jakarta Selatan Komisaris Hindarsono mengatakan mayoritas melibatkan kendaraan roda dua.
"Banyak pengendara sepeda motor yang sering tidak memperhatikan aturan," kata dia pada Jumat, 16 November 2012. Faktor lain seperti kondisi jalan juga ikut berpengaruh terhadap tingginya angka kecelakaan ini.
Menurut data Kepolisian ada 35 korban meninggal, luka berat 104 orang, luka ringan 632 orang, dengan total kerugian mencapai Rp 1,675 miliar. Untuk angka kecelakaan tertinggi ada pada April lalu yaitu 66 kejadian dengan kerugian sampai Rp 326 juta. Sedangkan pada Juli tercatat paling sedikit yaitu 42 kejadian.
Hindarsono yang sebelumnya bertugas di Boyolali ini mengatakan semakin banyaknya jumlah kendaraan juga berpengaruh. "Seharusnya masyarakat sudah mulai terbiasa dengan moda transportasi umum," ujarnya.
Selain itu dia meminta masyarakat untuk mematuhi peraturan lalu lintas. "Sebagian besar kecelakaan karena pengemudi ugal-ugalan," kata dia.
SYAILENDRA
Berita lain:
Karyawan Dipecat, Tiga Nyawa Melayang
Sejumlah Pos Anggaran DKI Perlu Diawasi
Saksi Tak Datang, Sidang Penyebar Foto Novi Batal
Mengenal Transjek, Ojek Berargo
Buruh Kota Bekasi Minta UMK Setara Kabupaten