Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

AirAsia Grounded Sopir Bus Bandara yang Salah Terminal

image-gnews
Pesawat Air Asia. TEMPO/Aditia Noviansyah
Pesawat Air Asia. TEMPO/Aditia Noviansyah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Perusahaan Angkasa Pura (AP) I Farid Indra Nugraha mengatakan hasil investigasi menunjukkan adanya miscommunication antara sopir bus APB dan flight controller ketika penumpang dinaikkan ke bus menuju terminal. Atas kekeliruan itu, Indonesia AirAsia telah menjatuhkan sanksi grounded terhadap sopir bus APB Indonesia AirAsia berinisial EI.

Menurut Farid, hasil investigasi sementara menunjukkan Ramp Leader Indonesia AirAsia telah melakukan internal briefing sesuai dengan SOP 10 menit sebelum pesawat QZ509 landing kepada pengemudi bus. Dalam briefing dipastikan pesawat tersebut berasal dari Singapura dan penumpang harus diturunkan di terminal kedatangan internasional.

"Kekeliruan penurunan penumpang karena keraguan dan miscommunication antara sopir bus APB dan flight controller saat proses penumpang dinaikkan ke bus," ujar Farid dalam siaran tertulisnya pada Rabu, 18 Mei 2016. 
 
Peristiwa salah antar penumpang itu terjadi ketika maskapai penerbangan AirAsia QZ509 pada 16 Mei 2016 pukul 23.54 Wita mendarat di Denpasar dari Singapura. Menurut data manifes penumpang, pesawat itu ditumpangi 155 orang, terdiri atas 151 dewasa, 3 anak-anak, dan 1 bayi.

Kekeliruan terjadi saat bus mengantar penumpang yang turun dari pesawat menuju terminal kedatangan. Satu sopir bus APB Indonesia AirAsia melakukan kesalahan pengantaran. 

Farid menuturkan 48 penumpang diantar masuk terminal kedatangan domestik. Padahal mereka seharusnya diantar ke terminal kedatangan internasional untuk dilakukan pengecekan dan pengecapan imigrasi.

"Mereka dinaikkan kembali ke bus APB atas perintah petugas Avsec bandara menuju terminal kedatangan international dengan catatan satu orang telanjur keluar gedung terminal domestik atas nama Jonathan Derwen berkebangsaan Selandia Baru," kata Farid.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Namun, pada hari berikutnya, Selasa, 17 Mei 2016, pukul 12.59 Wita, Jonathan Derwen kembali melapor ke Kantor Imigrasi Bandara I Gusti Ngurah Rai untuk stamp immigration clearance.

Setelah 47 penumpang dibawa ke terminal internasional, pemeriksaan manifes penumpang dilakukan Kantor Otoritas Bandara Wilayah IV, Imigrasi, dan Indonesia AirAsia untuk memastikan semua penumpang penerbangan QZ509 telah melalui immigration clearance.

Akibat kekeliruan itu, sopir bus APB Indonesia AirAsia atas nama inisial EI sudah di-grounded oleh Indonesia Air Asia. Selasa lalu, Angkasa Pura I mengadakan rapat koordinasi bersama instansi terkait dan memperoleh kesepakatan. Mereka akan melakukan pemeriksaan lanjutan terhadap SOP dan manajemen Indonesia AirAsia oleh Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah IV.

Kantor Imigrasi Kelas I Bandara Ngurah Rai akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut dengan melakukan pendalaman terhadap kasus tersebut sesuai dengan Undang-Undang Keimigrasian. Mereka juga akan menyiapkan Kantor/Sekretariat Pengawasan Orang Asing yang melaksanakan fungsi koordinasi, konsultasi, dan eksekusi terhadap permasalahan orang asing di Bandara Ngurah Rai, baik yang bersifat pelanggaran umum maupun yang berpotensi menimbulkan ancaman keamanan pada bandara ataupun negara.

DESTRIANITA KUSUMASTUTI


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Masih Ditutup hingga Besok

4 jam lalu

Warga menunggu kedatangan KRI Kakap-811 untuk mengungsi di Pelabuhan Tagulandang, Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara, Kamis, 2 Mei 2024. Proses evakuasi warga yang terdampak erupsi Gunung Ruang terus dilakukan dengan melibatkan sejumlah armada kapal dari berbagai instansi dan jumlah warga yang diungsikan dari Pulau Tagulandang mencapai 3.792 orang. ANTARA/Andri Saputra
Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Masih Ditutup hingga Besok

Penutupan sementara operasional Bandara Sam Ratulangi Manado kembali diperpanjang hingga besok, Sabtu, 4 Mei 2024 pukul 18.00 WITA.


17 Bandara Internasional Dipangkas, Bagaimana Dampaknya ke Pertumbuhan Ekonomi Daerah?

4 jam lalu

Bandara Adi Soemarmo Solo di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, kini tak lagi menyandang status sebagai bandara internasional. Foto diambil beberapa waktu lalu. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
17 Bandara Internasional Dipangkas, Bagaimana Dampaknya ke Pertumbuhan Ekonomi Daerah?

Direktur Utama InJourney Airports, Faik Fahmi mengatakan pemangkasan jumlah bandara internasional tidak bepengaruh signifikan ke ekonomi daerah.


17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

5 jam lalu

Suasana arus mudik di Bandara Internasional Hang Nadim Batam, Sabtu 6 April 2024. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

Lesunya aktivitas kunjungan wisman ke 17 bandara internasional membuat Kemenhub menurunkan status penggunaan bandara menjadi bandara domestik.


Penumpang Ketahuan Bawa Ular saat akan Naik Pesawat, Disembunyikan di Celana

7 jam lalu

Penumpang ketahuan membawa ular di Bandara Miami, Amerika Serikat, 26April 2024 (X/TSA_Gulf)
Penumpang Ketahuan Bawa Ular saat akan Naik Pesawat, Disembunyikan di Celana

Keamanan bandara menggunakan Advanced Imaging Technology (AIT) untuk mendeteksi kejanggalan pada penumpang itu sebelum naik pesawat.


17 Bandara Internasional Turun Status, Bukti Pemerintah Gagal Undang Wisatawan Asing?

10 jam lalu

Bandara Adi Soemarmo Solo di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, kini tak lagi menyandang status sebagai bandara internasional. Foto diambil beberapa waktu lalu. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
17 Bandara Internasional Turun Status, Bukti Pemerintah Gagal Undang Wisatawan Asing?

Keputusan Kemehub menurunkan status 17 bandara internasional menjadi bandara domestik dinilai sebagai langkah yang tepat. Kenapa?


Yogyakarta International Airport Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Ini Kata Sultan HB X

16 jam lalu

Yogyakarta International Airport atau bandara YIA di Kulon Progo. Dok. Istimewa
Yogyakarta International Airport Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Ini Kata Sultan HB X

Yogyakarta International Airport sebagai satu-satunya bandara internasional di wilayah ini menjadi peluang besar bagi Yogyakarta.


17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

1 hari lalu

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional, InJourney Airports: Sejalan dengan Transformasi
17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

BPS mencatat hanya 169 wisatawan mancanegara yang menggunakan 17 Bandara yang kini turun status menjadi Bandara domestik.


Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

1 hari lalu

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.
Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP


Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara di Sulawesi Masih Ditutup Sementara Hari Ini

2 hari lalu

Pesawat tipe DHC-6 Twin Otter maskapai SAM Air bersiap lepas landas di Bandara Djalaludin di Kabupaten Gorontalo, Minggu, 18 Februari 2024. Penerbangan tersebut menjadi penerbangan perdana subsidi angkutan udara perintis penumpang koordinator wilayah Gorontalo yang melayani sembilan rute di Provinsi Gorontalo, Sulawesi Utara dan Sulawesi Tengah. ANTARA FOTO/Adiwinata Solihin
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara di Sulawesi Masih Ditutup Sementara Hari Ini

Sejumlah bandara di wilayah udara Sulawesi masih ditutup operasionalnya hari ini akibat sebaran abu vulkanik dari Gunung Ruang yang kembali erupsi. AirNav Indonesia mengumumkan setidaknya ada lima bandara di wilayah Sulawesi yang penutupan operasionalnya diperpanjang.


Gunung Ruang Masih Level Awas, Penutupan Operasional Bandara Sam Ratulangi Diperpanjang sampai Besok

2 hari lalu

Mesin pesawat ditutup untuk mencegah abu vulkanik masuk ke dalamnya di Bandara Sam Ratulangi di Manado, pada Minggu, 21 April 2024. (ANTARA/Nancy L/rst)
Gunung Ruang Masih Level Awas, Penutupan Operasional Bandara Sam Ratulangi Diperpanjang sampai Besok

Penutupan operasional Bandara Sam Ratulangi Manado kembali diperpanjang hingga Kamis, 2 Mei 2024 akibat dampak sebaran abu vulkanik Gunung Ruang.