TEMPO.CO, Jakarta - Google Project Ara, proyek ponsel modular yang tengah dikembangkan Google sepertinya tak akan jadi kenyataan. Sebuah laporan terbaru yang dilansir Reuters menyatakan Google telah memutuskan untuk menunda inisiatif pengembangan ponsel modular ini.
Mountain View melaporkan Google tengah mencoba merampingkan divisi perangkat keras yang baru dibuat dan Project Ara kabarnya telah dijadwalkan untuk dibatalkan. Padahal awal tahun perusahaan sempat menyatakan akan merilis ponsel versi untuk pengembang dengan kemampuan saling menukarkan komponen pada kuartal keempat 2016. Perusahaan bahkan merencanakan ponsel versi konsumen akan dirilis 2017 mendatang, seperti dilansir melalui Phonearena.com, Jumat 2 September 2016.
Baca Juga:
Namun hanya beberapa pekan menuju tenggat waktu rilis ponsel versi pengembang, Google malah dikabarkan akan mengumumkan dua ponsel baru buatan mereka yang diberi nama Pixel. Ponsel Pixel ini kabarnya akan diperkenalkan pada 4 Oktober mendatang.
Meski ditunda atau dibatalkan, kabarnya Google tak akan meninggalkan begitu saja ide besar menciptakan ponsel Ara ini. Google mungkin masih bekerja dengan perangkat ini bersama dengan mitra lain untuk membuat produk impian ini sampai ke pasar. Perusahaan dikabarkan akan menawarkan lisensi Project Ara ini kepada perusahaan teknologi pembuat ponsel lainnya untuk membuat ponsel impian jadi kenyataan. Sebuah kabar lain menyebutkan desainer asli Ara merasa kecewa dengan pilihan kostumisasi terbatas yang dibuat Google pada Ara.
Ponsel Ara adalah ponsel Android, ponsel ini memiliki bagian tubuh belakang yang dapat dilepas-pasang mirip permainan anak-anak, Lego. Sisi ponsel belakang terbagi menjadi enam bagian yang dapat dilepas, kemudian dipasang kembali dengan potongan-potongan baru. Setiap potongan yang disebut modul terhubung dengan tubuh utama ponsel melalui sebuah konektor.
Enam buah slot modul bisa diganti-ganti sesuai kebutuhan. Setiap slot bisa diganti dengan modul biasa, bisa pula diganti dengan modul yang berfungsi sebagai speaker atau pengeras suara. Bahkan untuk menciptakan kualitas audio yang lebih besar, dua buah modul bisa diisi dengan dua buah speaker.
Modul ini benar-benar bisa digunakan aneka fungsi dan dipakai untuk menambahkan fitur-fitur tambahan baik kamera, layar, perekam suara hingga pengeras suara.
Mei lalu, Google menginformasikan ponsel Ara akan segera dikirimkan kepada para pengembang. Google berharap agar pengembang bisa melakukan modifikasi atau membuat fitur-fitur lain pada ponsel. Google juga sempat dikabarkan telah menyebarkan 30 unit ponsel prototipe kepada pegawainya sendiri. Ponsel prototipe ini diberikan sekaligus sebagai bagian dari uji coba produk.
PHONE ARENA | ENGADGET | MAYA NAWANGWULAN
