TEMPO.CO, New Delhi - Samsung Galaxy Note 7 saat ini seharusnya sedang menghadapi masa penjualan pertamanya di seluruh pasar ponsel dunia. Namun penarikan besar-besaran seluruh ponsel Note 7 terpaksa dilakukan perusahaan asal Korea Selatan tersebut berkaitan dengan insiden meledaknya ponsel saat sedang diisi daya baterai.
Distribusi produk yang sudah dipesan pecinta Samsung melalui preorder juga seharusnya tengah dilakukan oleh toko retail Samsung di seluruh dunia. Namun, penarikan ini membuat ponsel Note 7 akan terlambat sampai ke tangan konsumen, seperti dilansir Gsmarena.com, Jumat, 9 September 2016.
Samsung berupaya melakukan usaha terbaik untuk menebus keterlambatan pendistribusian ponsel Note 7 ke tangan konsumen di India. Melalui situs resmi Samsung, yang juga dipublikasikan melalui Facebook, perusahaan mengumumkan memberikan produk gratis dari Samsung kepada konsumen Note 7.
Produk gratis yang diberikan kepada para pemesan preorder adalah Samsung Gear VR. Produk gratis ini memiliki nilai setara US$ 110 atau sekitar Rp 1,5 juta.
Samsung mengklaim pengiriman Gear VR akan ditanggung oleh pihak perusahaan. Selain memberikan perangkat Gear VR, Samsung memberikan voucher konten Oculus untuk digunakan saat memainkan Gear VR. Voucher yang diberikan senilai US$ 50 atau sekitar Rp 675 ribu.
Samsung tidak menjelaskan lebih lanjut kapan perangkat pengganti Note 7 akan tiba untuk dipasarkan kembali di India. Melalui situsnya, Samsung hanya menyebutkan akan segera mengumumkan perkembangan terbaru kepada seluruh konsumen.
GSM ARENA | MAYA NAWANGWULAN