Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Nadiem Terima Penghargaan 'Asian of the Year'  

Editor

Erwin prima

image-gnews
Pendiri dan CEO GO-JEK, Nadiem Makarim berpose di Kantor GO-JEK, Kemang, Jakarta, 1 Maret 2016. Setelah diluncurkan pada Januari 2015, aplikasi GO-JEK kini sudah diunduh lebih dari 11 juta kali. ANTARA/Widodo S. Jusuf
Pendiri dan CEO GO-JEK, Nadiem Makarim berpose di Kantor GO-JEK, Kemang, Jakarta, 1 Maret 2016. Setelah diluncurkan pada Januari 2015, aplikasi GO-JEK kini sudah diunduh lebih dari 11 juta kali. ANTARA/Widodo S. Jusuf
Iklan

TEMPO.COJakarta - Chief Executive Officer sekaligus pendiri Go-Jek, Nadiem Makarim, menerima penghargaan "Asian of the Year" sebagai individu paling berpengaruh di Asia. Penghargaan diberikan oleh media terkemuka asal Singapura, The Strait Times.

Nadiem menjelaskan, penghargaan yang diterimanya tak lepas dari fokus Go-Jek untuk meningkatkan kesejahteraan sektor informal dan membantu kehidupan sehari-hari. Fokus tersebut, menurut dia, telah berhasil mengubah pasar dan model bisnis yang selama ini berlaku.

"Saya dan keluarga besar Go-Jek Indonesia bangga bahwa komitmen dan fokus tersebut mendapatkan pengakuan dunia internasional melalui penghargaan Asian of the Year,” kata Nadiem melalui siaran tertulis, Selasa, 6 Desember 2016.

Penghargaan juga diberikan lantaran Go-Jek telah berkontribusi terhadap industri keuangan melalui Go-Pay. Layanan tersebut membantu mengembangkan budaya cashless atau nontunai.

Nadiem menyatakan penghargaan itu akan menjadi motivasi bagi perusahaannya untuk terus menghadirkan inovasi, yang dapat membantu meningkatkan kesejahteraan bagi lebih dari 250 ribu mitra pengendara roda dua dan roda empat, 3.000 penyedia layanan lain, serta 35 ribu merchant Go-Food.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Penghargaan “Asian of the Year” diberikan kepada individu atau sekelompok individu yang berkontribusi secara signifikan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di negaranya atau di Asia. Sejumlah nama besar yang pernah menerima penghargaan bergengsi tersebut adalah Lee Kuan Yew, pendiri Singapura (2015); Narendra Modi, Perdana Menteri India (2014); Shinzo Abe, Perdana Menteri Jepang; Xi Jinping, Presiden Cina (2013); dan Thein Sein, Presiden Myanmar (2012).

Tahun ini, The Strait Times memberikan penghargaan kepada tujuh individu yang disebut “The Disruptors”. Mereka dipilih karena berhasil memanfaatkan teknologi untuk membantu jutaan orang di Asia dan mengubah model bisnis tradisional menjadi model bisnis baru yang menguntungkan masyarakat. Selain Nadiem, penghargaan diterima oleh para founder start-up yang juga pemimpin bisnis di India, Cina, Malaysia, dan Singapura.

FRISKI RIANA

Baca:
Cuitan Presiden Jokowi Ini Terbanyak di-Retweet pada 2016
Baru! Ditemukan Penyebab Ledakan Galaxy Note 7
Amazon Buka Supermarket Fisik Tanpa Kasir

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pesan Nadiem untuk Guru Penggerak: Bawa Obor Perubahan di Setiap Daerah

1 jam lalu

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim (kanan) menyapa tenaga pendidik di SD Inpres 109 Kota Sorong, Papua Barat, Kamis, 11 Februari 2021. Masih dalam kunjungan kerjanya, Mendikbud melakukan tatap muka dengan 15 Calon Guru Penggerak (CGP) dan melakukan sosialisasi terkait program Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kontrak (P3K) bagi tenaga pendidik bukan PNS. ANTARA FOTO/Olha Mulalinda
Pesan Nadiem untuk Guru Penggerak: Bawa Obor Perubahan di Setiap Daerah

Mendikbud Nadiem Makarim memberikan pesan kepada Guru Penggerak. Apa katanya?


Nadiem Makarim: Perubahan dalam Merdeka Belajar Butuh Keberanian Besar

15 jam lalu

Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbud), Nadiem Anwar Makarim saat menghadiri agenda perilisan Peraturan Mendikbudristek tentang Kurikulum pada Jenjang PAUD, Jenjang Pendidikan Dasar, dan Jenjang Pendidikan Menengah, di Gedung Kemdikbud, Jakarta Selatan, pada Rabu, 27 Maret 2024. TEMPO/Adinda Jasmine
Nadiem Makarim: Perubahan dalam Merdeka Belajar Butuh Keberanian Besar

Dalam perayaan Hardiknas 2024, Mendikbudristek Nadiem Makarim mengungkapkan transformasi dalam kebijakan Merdeka Belajar butuh risiko dan keberanian besar.


Puncak Hardiknas 2024, Nadiem Singgung 5 Tahun Perjalanan Merdeka Belajar

16 jam lalu

Suasana 8000 peserta yang terdiri dari siswa semua jenjang, mahasiswa, guru, dan dosen dalam Puncak Perayaan Hardiknas 2024 yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi atau Kemendikbudristek di Indonesia Arena, Kawasan GBK Senayan Jakarta pada Jumat, 3 Mei 2024. TEMPO/Intan Setiawanty.
Puncak Hardiknas 2024, Nadiem Singgung 5 Tahun Perjalanan Merdeka Belajar

Perayaan Hardiknas 2024 bertepatan dengan peringatan gerakan Merdeka Belajar dari Kemendikbudristek.


Hardiknas 2024, P2G Soroti Kebijakan Pendidikan Era Nadiem Makarim

22 jam lalu

Siswa menerbangkan balon yang berisi harapan di Pondok Pesantren Progresif Bumi Shalawat, Tulangan, Sidoarjo, Jawa Timur, Kamis 2 Mei 2024. Kegiatan tersebut dalam rangka peringatan Hari Pendidikan Nasional tahun 2024 dengan tema Lanjutkan Bersama, Lanjutkan Merdeka Belajar. ANTARA FOTO/Umarul Faruq
Hardiknas 2024, P2G Soroti Kebijakan Pendidikan Era Nadiem Makarim

Mulai dari evaluasi Merdeka Belajar 26 episode hingga menagih janji Prabowo-Gibran, ini desakan dari P2G dalam Hardiknas 2024.


Hardiknas 2024, JPPI Beberkan 8 Tantangan Program Merdeka Belajar

1 hari lalu

Sejumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) mengikuti upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di Lapangan Tegar Beriman, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa 2 Mei 2023. Peringatan Hardiknas 2023 tersebut bertema
Hardiknas 2024, JPPI Beberkan 8 Tantangan Program Merdeka Belajar

Jaringan Pemantau Pendidikan Indonesia (JPPI) mendorong evaluasi program Merdeka Belajar dalam peringatan Hardiknas 2024.


Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

1 hari lalu

Presiden RI Joko Widodo (kedua kanan) didampingi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (kedua kiri) dan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (kiri) menyampaikan pidato sambutannya saat meresmikan Inpres Jalan Daerah (IJD) di Desa Lembar,  Kecamatan Lembar, Lombok Barat, NTB, Kamis 2 Amei 2024.ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi
Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

Apa pesan Presiden Jokowi dan Mendikburistek Nadiem Makarim dalam peringatan Hardiknas 2024?


Sejarah Hari Pendidikan Nasional 2 Mei dan Tema Peringatan di 2024

1 hari lalu

Ilustrasi peringatan hari pendidikan nasional di Y.A.I.
Sejarah Hari Pendidikan Nasional 2 Mei dan Tema Peringatan di 2024

Hari Pendidikan Nasional menjadi salah satu hari bersejarah yang juga bertepatan dengan hari ulang tahun bapak pendidikan Ki Hajar Dewantara.


Hardiknas 2024, Nadiem Makarim: Merdeka Belajar Munculkan Wajah Baru Pendidikan Indonesia

1 hari lalu

Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbud), Nadiem Anwar Makarim saat menghadiri agenda perilisan Peraturan Mendikbudristek tentang Kurikulum pada Jenjang PAUD, Jenjang Pendidikan Dasar, dan Jenjang Pendidikan Menengah, di Gedung Kemdikbud, Jakarta Selatan, pada Rabu, 27 Maret 2024. TEMPO/Adinda Jasmine
Hardiknas 2024, Nadiem Makarim: Merdeka Belajar Munculkan Wajah Baru Pendidikan Indonesia

Mendikbudristek Nadiem Makarim menyebut kini wajah baru pendidikan dan kebudayaan Indonesia sudah mulai terlihat berkat gerakan Merdeka Belajar.


4 Poin Seruan KIKA soal Kasus Kumba Digdowiseiso dan Pelanggaran Akademik

15 hari lalu

Dekan Universitas Nasional Kumba Digdowiseiso. Foto : UNAS
4 Poin Seruan KIKA soal Kasus Kumba Digdowiseiso dan Pelanggaran Akademik

Soal kasus Kumba Digdowiseiso, begini poin seruan KIKA atas kasus pelanggaran akademik.


Viral Soal Pakaian Adat Seragam Sekolah, Kota di Sumbar Telah Menerapkannya

17 hari lalu

Siswa Sekolah Dasar Islam Excellent Plus Kota Bukittinggi, Sumatera Barat, mengenakan pakaian adat untuk seragam sekolah. Foto: SF Islam Excellent Plus/Istimewa
Viral Soal Pakaian Adat Seragam Sekolah, Kota di Sumbar Telah Menerapkannya

Salah satu daerah yang menerapkan kebijakan Permendikbud Ristek soal pakaian adat sebagai seragam sekolah pada waktu tertentu adalah Bukittinggi.