TEMPO.CO, Jakarta - Bek Manchester City yang tengah cedera, Pablo Zabaleta, menargetkan untuk bisa pulih sepenuhnya saat timnya melawat ke markas tim peringkat kedua Liverpool dalam lanjutan Liga Inggris pada 31 Desember.
Pemain internasional Argentina itu harus meninggalkan permainan saat turun minum ketika timnya menang 2-1 atas Arsenal pada Minggu karena cedera lutut, dan ia dipastikan absen pada lawatan ke markas Hull City pada 26 Desember.
"Mudah-mudahan ini tidak terlalu buruk," kata pemain 31 tahun itu kepada media Inggris. "Mungkin saya bisa mendapatkan suntikan dan akan siap dalam, saya tidak tahu, mungkin sepuluh hari. Kita lihat saja."
"Saya merasa langsung kesakitan setelah 15 menit dan saya hanya berusaha untuk menyelesaikan babak pertama."
"Saya merasa sakit pada ligamen dan terlalu beresiko untuk meneruskan bermain, mungkin malah membuatnya menjadi lebih buruk, dan itulah mengapa saya keluar."
Setelah mendulang kemenangan kandang beruntun di liga untuk pertama kalinya sejak Agustus, Zabaleta percaya bahwa tim peringkat ketiga City harus terus mendulang kemenangan untuk memberikan tekanan terhadap pemuncak klasemen Chelsea, yang unggul tujuh angka di atas mereka.
"Kami tahu bahwa mereka adalah tim yang berada dalam laju hasil bagus dan tim yang sangat solid saat ini, namun tentu saja kami tidak akan menyerah. Kami memiliki kepercayaan diri, kami memiliki keyakinan. Ada jalan panjang sampai akhir musim," tambahnya.
"Kami memperlihatkannya dalam dua pertandingan terakhir bahwa melalui cara bermain kami, kami tentu saja merupakan salah satu di antara tim-tim yang dapat bertarung untuk gelar." Demikian laporan Reuters.
ANTARA
Baca:
5 Kontroversi Carlos Tevez, Pemain Bergaji Tertinggi Dunia
Ronaldo Ogah Pakai Sepatu Hitam, Ini Alasannya
PSSI Harus Perbaiki Kompetisi, Ini Hal-hal yang Perlu Diubah
5 Rahasia di Balik Keberhasilan Liverpool Menekuk Everton
